%0 Thesis %9 Masters %A M. Denu Poyo, 1826031010 %B FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK %D 2021 %F eprints:62569 %I UNIVERSITAS LAMPUNG %T PENGOBATAN SANTET (Studi Fenomenologi Pada Kebiasaan Masyarakat di Desa Wiratama Kecamatan Penawartama Kabupaten Tulang Bawang) %U http://digilib.unila.ac.id/62569/ %X Penelitian ini membahas tentang pengobatan santet (Studi Fenomenologi Pada Kebiasaan Masyarakat di Desa Wiratama Kecamatan Penawartama Kabupaten Tulang Bawang). Runusan masalah penelitian ini adalah tentang pengalaman melakukan pengobatan santet ke dukun yang dilakukan oleh masyarakat Desa Wiratama, Kecamatan Penawartama, Kabupaten Tulang Bawang, mengapa masyarakat mempercayai dukun dan santet serta motif masyarakat melakukan pengobatan santet ke dukun. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengungkapkan pengalaman dan alasan masyarakat yang masih memiliki kebiasaan melakukan pengobatan santet ke dukun. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian kualitatif dilakukan untuk merangkum semua situasi kondisi dan fenomena yang terjadi di sekitar masyarakat yang kemudian menjadi suatu objek. Penelitian ini dilakukan dari bulan september 2019 sampai bulan Desember 2020. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam dengan para informan, yang terdiri dari dukun, korban santet, keluarga korban santet serta aparatur kampung. Hasil yang didapat melalui penelitian ini adalah sebuah uraian dan penjelasan mengenai alasan Sebagian masyarakat percaya pada dukun dan santet, serta masih memiliki kebiasaan pengobatan santet kedukun. Kata kunci: Santet, dukun, fenomenologi, This research discusses the treatment of santet (Phenomenology Study of Community Habits in Wiratama Village, Penawartama District, Tulang Bawang Regency). This research problem run is about the experience of doing santet treatment to a shaman by the people of Wiratama Village, Penawartama District, Tulang Bawang Regency, why people trust shamans and santet and the community's motives for treating santet to a shaman. This research was conducted with the aim of revealing the experiences and reasons of people who still have the habit of practicing santet to a dukun. This research was conducted using a qualitative approach. Qualitative research is conducted to summarize all situations, conditions and phenomena that occur around society, which then become objects. This research was conducted from September 2019 to December 2020. Data collection was conducted through in- depth interviews with informants, which consisted of shamans, victims of santet, families of victims of santet and village officials. The results obtained through this study are a description and explanation of the reasons why some people believe in shamans and santet, and still have the habit of treating dukun. Keywords: Santet, shaman, phenomenology