%A 1716011016 FERISTA RUSMA L %T STRUKTUR PUNYIMBANG ADAT PEPADUN PEKON MARGAKAYA (Studi di Desa Margakaya, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu) %X Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur dan peranan punyimbang adat Pepadun yang ada di pekon Margakaya. Latar belakang penelitian ini adalah terdapat struktur dan beberapa peranan yang ada dipekon margakaya yang masih kental terhadap kebudayaan yang harus tetap dilestarikan agar tidak pudar. Masyarakat pekon Margakaya memiliki pemimpin yang disebut dengan punyimbang yang berperan sebagai pengatur suatu organisasi sesuai prosedur yang sudah ditentukan. Didalam kepunyimbangan ini terdapat beberapa turunan yaitu seperti Paksi, Suntan, Pengeran, Ratu dan Raja dengan perannya masing- masing. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata- kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati melalui fenomena yang terjadi. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini ialah wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Untuk metode analisis data sendiri dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah ada berbagai macam Peran punyimbang dalam lembaga kepunyimbangan adat Pepadun di Pekon margakaya adalah sama seperti peran-peran yang ada didalam berbagai organisasi kepemipinan, yang membedakan hanyalah sistem adatnya saja. Kata kunci : Struktur, Peran, Punyimbang. This study aims to determine the structure and role of the Pepadun traditional punyimbang in Margakaya Village. The background of this research is the existence of structures and several roles that exist in clans that are still thick with culture that must be preserved so as not to fade. The people of Margakaya Village have a leader called punyimbang who acts as a regulator of an organization in accordance with predetermined procedures. In this punyimbang organization there are several derivatives such as Paksi, Suntan, Prince, Queen and King with their respective roles. This study uses qualitative research methods as research procedures that produce descriptive data in the form of written or spoken words from people and observed behavior through phenomena that occur. Data collection methods used in this study were in-depth interviews, observation and documentation. For the data analysis method it self by means of data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The result of this research is that there are various roles of punyimbang in Pepadun customary institutions in Pekon clan, which are the same as roles in various leadership organizations,the only difference beingthe customary system. Keywords: Structure, Role, Punyimbang. %C UNIVERSITAS LAMPUNG %D 2021 %I Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik %L eprints62687