%A 1846011007 Rizsa Tri Anggrainy %T POLA ASUH ORANG TUA PENGGANTI DALAM PEMENUHAN HAK DASAR ANAK DARI PEKERJA MIGRAN INDONESIA (Studi Kasus Anak dari Pekerja Migran di Pekon Ambarawa, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu) %X ABSTRAK POLA ASUH ORANG TUA PENGGANTI DALAM PEMENUHAN HAK DASAR ANAK DARI PEKERJA MIGRAN INDONESIA (Studi Kasus Anak dari Pekerja Migran di Pekon Ambarawa, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu) Oleh: Rizsa Tri Anggrainy Peran dari orang tua pengganti merupakan faktor penting dalam mencapai hak- hak dasar untuk anak-anak yang di tinggalkan orang tua kandungnya yang memilih menjadi pekerja migran Indonesia. Anak dari keluarga migran cenderung tertutup pada saat menghadapi kesulitan untuk mengungkapkan perasaan atau mencari pertolongan. Hilangnya peran daripada Orang tua kandung, membutuhkan peran dari orang tua pengganti untuk merawat dan mendidik anakanak tersebut. Penelitian ini bertujuan memberikan gambaran tentang pola asuh yang diberikan oleh orang tua pengganti di Pekon Ambarawa dalam pemenuhan hak dasar bagi anak dari pekerja migran. Pola asuh yang dimaksud merupakan sebuah cara atau metode yang dilakukan orang tua pengganti dalam mengasuh dan mendidik anak asuhnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan 10 informan yang dipilih menggunakan purposive. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat dua pola asuh yang diterapkan orang tua peganti untuk mendidik anak asuhnya, yaitu pola asuh demokratis dan pola asuh permisif, serta pemenuhan hak dasar pendidikan, kesehatan, perlindungan, dan kesejahteraan. Kata kunci: Pola Asuh, Hak Dasar Anak, Orang Tua Pengganti, Anak Pekerja Migran Indonesia. ABSTRACT PARENTING PATTERNS OF SUBSTITUTE PARENTS IN FULFILLMENT OF THE BASIC RIGHTS OF CHILDREN FROM INDONESIAN MIGRANT WORKERS (Case Study of Children of Migrant Workers in Pekon Ambarawa, Ambarawa District, Pringsewu Regency) By: Rizsa Tri Anggrainy The role of surrogate parents is an important factor in achieving basic rights for children who are abandoned by their biological parents who choose to become Indonesian migrant workers. Children from migrant families tend to be introverted when faced with difficulties expressing feelings or seeking help. Missing the role of biological parents the need for the role of a substitute parents to care for and educate these children. This study aims to provide an overview of the parenting provided by substitute parents in Pekon Ambarawa in the fulfillment of basic rights for children of migrant workers. Parenting in question is a method or method used by substitute parents in nurturing and educating their foster children. The method used in this study is a qualitative method with 10 informants selected using purposive. The results showed that there were two parenting styles applied by substitute parents to educate their foster children, namely democratic parenting and permissive parenting, as well as fulfilling the basic rights of education, health, protection, and welfare. Keywords: Parenting, Basic Rights of Children, Substitute Parents, Children of Indonesian Migrant Workers. %D 2022 %C UNIVERSITAS LAMPUNG %R 1846011007 %I FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK %L eprints65478