%A 1014023064 I Wayan Hari Bakti Prabowo %T ANALISIS EFISIENSI DAN STRATEGI PENGEMBANGAN USAHATANI UBI KAYU (Manihot utilissima) DI KECAMATAN MENGGALA KABUPATEN TULANG BAWANG %X ABSTRAK ANALISIS EFISIENSI DAN STRATEGI PENGEMBANGAN USAHATANI UBI KAYU (Manihot utilissima) DI KECAMATAN MENGGALA, KABUPATEN TULANG BAWANG Oleh I Wayan Hari Bakti Prabowo Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat efisiensi dan menyusun strategi pengembangan usahatani ubi kayu. Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Ujung Gunung Ilir dan Kagungan Rahayu, Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulang Bawang. Sampel penelitian ini diambil secara sensus melibatkan 91 petani ubi kayu di kedua kelurahan. Metode analisis dalam penelitian ini adalah analisis efisiensi teknis, efisiensi harga, efisiensi ekonomis, dan analisis SWOT. Hasil analisis efisiensi teknis, efisiensi harga, dan efisiensi ekonomis yaitu masing-masing sebesar 0,742; 7,457; dan 5,538; yang menunjukkan bahwa usahatani tidak efisien secara teknis, tidak efisien harga, dan tidak efisien secara ekonomis. Susunan strategi pengembangan untuk usahatani ubi kayu ini adalah: meningkatkan jumlah produksi untuk memenuhi permintaan industri tapioka dan bio etanol, meningkatkan pola pikir yang maju dan berwawasan lingkungan, peningkatan kegiatan ekonomi sampingan untuk kesejahteraan, memperbaiki infrastruktur jalan yang rusak untuk kelancaran usahatani, serta memperbaiki efisiensi waktu kerja yang baik untuk meningkatkan daya saing. Kata kunci : analisis SWOT, strategi pengembangan, usahatani ubi kayu ABSTRACT THE EFFICIENCY ANALYSIS AND DEVELOPMENT STRATEGIES OF CASSAVA FARMING IN MENGGALA SUBDISTRICT OF TULANG BAWANG REGENCY By I Wayan Hari Bakti Prabowo The purpose of this study was to determine the level of efficiency and design development strategies that more appropriate for cassava farming. This study was conducted in two villages, namely Ujung Gunung Ilir Village and Kagungan Rahayu Village of Menggala Subdistrict of Tulang Bawang Regency. This study uses census method involving 91 cassava farmers in the two villages. The method of analysis in this study are the analysis of technical efficiency, price efficiency, economic efficiency, and SWOT analysis. The results of the analysis of technical efficiency, price efficiency, and economic efficiency were as follows: 0.742; 7.457; and 5.538. This indicated that the farm was technically inefficient, inefficient prices, and economically inefficient. The design of new strategies to develope this farm were: increasing production to fill the demand of tapioca and biofuel industry, optimizing the advanced mindset and environmental friendly, increasing economic activity for the welfare, improving the infrastructure to repair farm roads, and working efficiency to increase the competitiveness. Keywords: cassava farming, development strategy, SWOT analysis %C Universitas Lampung %D 2014 %I Fakultas Pertanian %L eprints6633