TY - GEN ID - eprints67636 UR - http://digilib.unila.ac.id/67636/ A1 - Adhiat Arrasyid , adhiatrasyid45@gmail.com Y1 - 2022/12/01/ N2 - ii ABSTRAK SISTEM PENGENDALIAN PIUTANG PADA UNIT PINJAMAN DI BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDES) ALAM SENTOSA DESA KURUNGAN NYAWA KECAMATAN GEDONG TATAAN KABUPATEN PESAWARAN Oleh ADHIAT ARRASYID Penerapan sistem pengendalian intern yang efektif menjadi suatu aspek kunci meminimalisasi adanya risiko pada pengelolaan piutang BUMDes yang berasal dari debitur. Penelitian ini bertujuan untuk meninjau penerapan sistem pengendalian internal piutang BUMDes Alam Sentosa berdasarkan lima komponen COSO Framework dan memiliki permasalahan dalam penerapannya yang berpeluang menimbulkan potensi risiko. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Selanjutnya menggunakan metode studi pustaka dan wawancara untuk mengumpulkan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan sistem pengendalian intern piutang BUMDes Alam Sentosa Desa Kurungan Nyawa telah mengikuti konsep COSO Framework, yang meliputi lima komponen: lingkungan pengendalian, penilaian risiko, aktivitas pengendalian, informasi dan komunikasi, dan pemantauan. Akan tetapi, masih ditemukan beberapa sumber risiko yang berkaitan dengan piutang BUMDes yang tak tertagih diantaranya: (1) Keterlambatan pembayaran yang menyebabkan besarnya angka piutang tak tertagih; (2) Belum ada upaya untuk mitigasi risiko maupun koreksi yang dilakukan atas risiko tidak tertagihnya piutang; (3) Penagihan piutang secara intensif yang dilakukan oleh Bendahara BUMDes kurang efektif karena kurangnya rasa tanggungjawab debitur untuk membayar piutang. Diharapkan BUMDes Alam Sentosa Desa Kurungan Nyawa dilakukan kegiatan analisis risiko serta deteksi yang lebih mendalam supaya risiko tersebut dapat diminimalisasi. Kata Kunci : Sistem Pengendalian Piutang, COSO Framework PB - FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS TI - SISTEM PENGENDALIAN PIUTANG PADA UNIT PINJAMAN DI BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDES) ALAM SENTOSA DESA KURUNGAN NYAWA KECAMATAN GEDONG TATAAN KABUPATEN PESAWARAN AV - restricted ER -