%A 1918011029 SATRIA ADI NUGRAHA %T HUBUNGAN ANTARA PENYAKIT DIARE, INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) DAN HEPATITIS DENGAN STATUS GIZI MENURUT BB/U PADA BALITA USIA 0-59 BULAN DI INDONESIA (ANALISIS DATA RISKESDAS 2018) %X Latar Belakang: Prevalensi status gizi tidak normal pada balita di Indonesia cukup tinggi. Penyakit merupakan salah satu faktor yang berperan langsung terhadap status gizi. Diare dan ISPA merupakan penyakit yang sering dijumpai pada balita dan menjadi salah satu alasan balita dibawa ke pelayanan kesehatan. Diare menjadi penyakit terbanyak pada usia balita dan ISPA menjadi penyakit terbanyak ke-2 setelah diare. Hepatitis merupakan suatu penyakit yang dapat menyebabkan kerusakan organ hati. Prevelensi hepatitis di Indonesia pada balita usia kurang dari 1 tahun sebesar 0,45% dan balita usia 12-59 bulan sebesar 0,36%. Angka tersebut tidak cukup tinggi. Namun, perlu menjadi perhatian bahwa penyakit hepatitis pada balita itu ada dan harus dilakukan pencegahan untuk menjaga kesehatan hati sebagai organ yang penting bagi tubuh Metode: Desain penelitian ini merupakan analitik observational dengan rancangan penelitian cross sectional. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang didapatkan dari data Riskesdas 2018 dengan sampel yang digunakan yaitu balita usia 0-59 bulan di Indonesia. Hasil: Terdapat hubungan yang bermakna antara diare dengan status gizi balita (P Value = 0,001; OR= 1,191), pada penyakit ISPA juga menunjukan adanya hubungan yang bermakna dengan status gizi balita (P Value = 0,001; OR= 1,192). Namun, pada penyakit hepatitis tidak menunjukan adanya hubungan yang bermakna dengan status gizi balita (P Value = 0,892). Simpulan: Terdapat hubungan yang bermakna antara penyakit diare dan ISPA dengan status gizi menurut BB/U pada balita usia 0-59 bulan di Indonesia serta tidak terdapat hubungan antara penyakit hepatitis dengan status gizi balita menurut BB/U pada balita usia 0-59 bulan di Indonesia Kata Kunci: Status Gizi, Diare, ISPA, Hepatitis %D 2022 %C UNIVERSITAS LAMPUNG %R 1918011029 %I FAKULTAS KEDOKTERAN %L eprints68389