TY - THES ID - eprints70581 UR - http://digilib.unila.ac.id/70581/ A1 - Didi , Marsudi Y1 - 2023/03/07/ N2 - Sumber daya manusia merupakan aspek krusial yang menentukan keefektifan suatu organisasi. Oleh karena itu organisasi senantiasa perlu melakukan investasi untuk merekrut, menyeleksi dan mempertahankan sumber daya manusianya agar tidak berdampak pada turnover. Pada periode 5 tahun terakhir, terdapat 23% karyawan BRI Regional Lampung yang berhenti bekerja dengan berbagai alasan. Guna mempertahankan sekaligus meningkatkan kinerja karyawan, perlu dipastikan pemenuhan faktor motivator dan faktor hygiene serta tingkat kepuasan kerja yang diterima oleh karyawan. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor motivator dan faktor hygiene terhadap kinerja karyawan dengan kepuasan kerja sebagai faktor mediasi (studi pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Kantor Wilayah Bandar Lampung). Subjek penelitian diambil dengan menggunakan metode Probability Sampling dengan teknik Proportionate stratified random sampling, dengan jumlah sampel penelitian ini sebanyak 470 karyawan BRI aktif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang berupa data dari kuesioner, dan teknik analisis data yang digunakan analisis Structural Equation Modelling (SEM) dengan pendekatan covariance based (AMOS). Hasil penelitian mendukung hipotesis 1,2, dan 3 yaitu bahwa faktor motivator berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, faktor hygiene berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, kepuasan kerja memediasi pengaruh faktor motivator terhadap kinerja karyawan, namun tidak mendukung hipotesis 4 yaitu kepuasan kerja tidak memediasi pengaruh faktor hygiene terhadap kinerja karyawan. Saran yang diberikan pada faktor motivator perusahaan perlu menginformasikan peluang promosi secara jelas dan transparan, pada faktor hygiene perusahaan perlu mengatasi ketidakkondusifan kondisi lingkungan kerja, pada faktor kinerja karyawan perusahaan perlu melakukan penyesuaian kembali beban kerja per jabatan, pada faktor kepuasan kerja karyawan maka perusahaan dapat melakukan penyesuaian pemberian gaji terhadap masing- masing jabatan pekerja sesuai dengan perusahaan sejenis. Kata Kunci : Faktor Motivator, Faktor Hygiene, Kepuasan Kerja Karyawan dan Kinerja Karyawan Human resources are a crucial aspect that determines the effectiveness of an organization. Therefore, organizations always need to invest in recruiting, selecting and maintaining their human resources so that they do not have an impact on turnover. In the last 5 years, 23% of BRI Regional Lampung employees have stopped working for various reasons. In order to maintain and improve employee performance, it is necessary to ensure the fulfillment of motivator factors and hygiene factors as well as the level of job satisfaction received by employees. So this study aims to determine the effect of motivator factors and hygiene factors on employee performance with job satisfaction as a mediating factor (study at PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Bandar Lampung Regional Office). The research subjects were taken using the Probability Sampling method with the Proportionate Stratified Random Sampling technique, with a total sample of 470 active BRI employees. The data used in this study are primary data in the form of data from questionnaires, and the data analysis technique used is Structural Equation Modeling (SEM) analysis with a covariance based (AMOS) approach. The results of the study support hypotheses 1, 2 and 3, namely that the motivator factor has a positive and significant effect on employee performance, the hygiene factor has a positive and significant effect on employee performance, job satisfaction mediates the influence of motivator factors on employee performance, but does not support hypothesis 4, namely job satisfaction does not mediate the effect of hygiene factors on employee performance. The advice given to the motivator factors of the company needs to inform promotion opportunities clearly and transparently, on the hygiene factor the company needs to overcome the unconducive working environment conditions, on the employee performance factor the company needs to readjust the workload per position, on the employee job satisfaction factor the company can do adjustments in the provision of salaries for each worker's position in accordance with similar companies. Keywords: Motivator Factor, Hygiene Factor, Employee Job Satisfaction and Employee performance PB - UNIVERSITAS LAMPUNG M1 - masters TI - ANALISIS PENGARUH FAKTOR MOTIVATOR DAN FAKTOR HYGIENE TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI FAKTOR MEDIASI (Studi Pada Karyawan PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Kantor Wilayah Bandar Lampung) AV - restricted ER -