@misc{eprints70725, month = {Maret}, title = {Membangun Desa Wisata dengan Sukarela : Studi Social Capital Organisasi Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Di Desa Karang Anyar, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan}, author = {Zulian Zulian}, address = {UNIVERSITAS LAMPUNG}, publisher = {FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK}, year = {2023}, url = {http://digilib.unila.ac.id/70725/}, abstract = { Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji modal sosial (social capital) yang terbentuk pada orang-orang yang terlibat di Organisasi Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Karang Anyar. PKK merupakan organisasi yang terbentuk berdasarkan kesukarelaan para anggotanya sehingga. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, pemilihan informan pada penelitian ini menggunakan teknik purposive. Data diperoleh melalui teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Data yang telah terkumpul kemudian diolah melalui beberapa tahapan yaitu reduksi, display dan verifikasi. Hasil yang didapat menunjukan bahwa modal sosial (social capital) dalam Organisasi Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Karang Anyar berupa jaringan, norma sosial dan kepercayaan mampu mewujudkan tujuan bersama. Modal sosial yang paling menonjol pada Organisasi Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Karang Anyar yaitu jaringan sosial dan partisipasi masyarakat, namun terdapat kelemahan dalam hal norma. Upaya dalam mempertahankan dan meningkatkan modal sosial pada Organisasi Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Karang Anyar yaitu dengan mempertahankan jaringan sosial dan meningkatkan norma sosial pada Organisasi Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Karang Anyar. Modal Sosial yang terbentuk menghasilkan partisipasi yang dilakukan masyarakat dalam pembangunan desa wisata, yaitu musyawarah, perencanaan, pelaksanaan dan pengembangan. Kata Kunci : Modal sosial, partisipasi, PKK, desa wisata This research was aimed to examine the social capital formed by people involved in the Family Welfare Empowerment Organization (PKK) of Karang Anyar Village. PKK is an organization formed based on its members' volunteerism. This research used a qualitative approach, with the selection of informants using purposive techniques. Data were obtained through various data collection techniques, including interviews, observation, and documentation. The data that has been collected is then processed through several stages, namely reduction, display, and verification. The result showed that social capital in the Family Welfare Empowerment Organization (PKK) of Karang Anyar Village in the form of networks, social norms, and trust can realize common goals. The most prominent social capital in the Karang Anyar Village Family Welfare Empowerment Organization is social networks and community participation, but there are weaknesses in terms of norms. Efforts to maintain and improve social capital in the Family Empowerment Welfare Organization (PKK) of Karang Anyar Village were made by maintaining social networks and increasing social norms in the Family Empowerment Welfare Organization (PKK) Karang Anyar Village. The social capital that is formed results in participation by the community in the development of tourist villages, namely deliberation, planning, implementation, and development. Keywords: Social capital, participation, PKK, tourism village } }