title: RESPON JEPANG TERHADAP PENINGKATAN MILITER CINA PADA  TAHUN 2014 - 2022  
creator: PIO , DASMARA GEMINTANG 
subject: 320 Ilmu politik (politik dan pemerintahan)
description: Jepang dan Cina memiliki sejarah panjang, dimana Jepang pernah   berperang dan menjajah Cina di awal imperialisme Jepang. Kedua negara akhirnya  berdamai, akan tetapi perdamaian tersebut perlahan-lahan mengalami pereganggan.  Cina membangun kekuatan militernya, dan pembangunan tersebut menimbulkan  ketegangan dikarenakan tindakan Cina dalam menunjukan kekuatannya. Cina  berulang kali melanggar batas wilayah negara lain, mengklaim pulau-pulau hingga  seluruh Laut Selatan. Tindakan tersebut menyebabkan Jepang yang berorientasi  damai untuk mengadakan interpertasi kembali Artikel 9, peraturan yang mengatur  kedudukan Jepang sebagai negara pasifis. Jepang juga membangun kekuatan  militernya, dan meneguhkan aliansi militer dengan Amerika Serikat. Perubahan ini  adalah respon Jepang dari adanya peningkatan militer Cina, yang dinilai pemerintah  Jepang dapat mengancam integritas wilayahnya.     Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mendeskripsikan respon Jepang dalam   menghadapi peningkatan militer Cina dari tahun 2014 hingga 2022. Penilitian ini  adalah penelitian kualitatif dan mencantumkan data dari sumber dari situs resmi  pemerintah Jepang dan portal berita, data kemudian dikumpulkan dengan studi  dokumen lalu diolah dengan teknik kondensasi.     Peneliti menemukan bahwa, Jepang dan Amerika Serikat bersifat reaktif   dan defensif di kawasan Asia Timur, dikarenakan Jepang tidak mampu ikut perang  terbuka dengan adanya Artikel 9 dan Amerika Serikat tidak akan berperang secara  ofensif dikarenakan bisa mengakibatkan Jepang ikut terjun ke perang tersebut. Ini  yang mengakibatkan kedua negara menunggu datangnya serangan dari ancaman  seperti Cina, yang bersengketa dengan Jepang di wilayah Senkaku/Diaoyu.    Kata kunci: Jepang, Cina, Artikel 9, aliansi, Amerika Serikat            Japan and China have a long history, where Japan once fought and occupied China  in the beginning of Japan’s imperialism. Both countries eventually made peace with  one another, however that peace has slowly deteriorated. China is building its  military, and that buildup caused unrest due to China’s action in displaying its  power. China repeatedly violated other countries’ borders, claimed islands to  claiming the entire Southern Sea. Those actions have resulted in the peaceful  oriented Japan to reinterpreted their Article 9, the rule that set Japan’s stance as  pacifist. Japan also builds up its own military, and enforced their alliance with  united states. This change is the response to China’s military buildup, which Japan’s  government deemed as threatening to their territory integrity.  The purpose of this study is to describe the response from Japan to China military  buildup from 2014 to 2022. The research used qualitative method and cited source  from official site of Japanese Government and news outlet, the data was then  collected with document study method and then processed with condensation  technique.  Researcher found that Japan and United States behavior on East Asia is both  reactive and defensive, this is caused by Japan unable to participate in open war due  to Article 9 existence and United States won’t do offensive war which could cause  Japan to participate in that war as well. This caused the two countries to wait for  attack from deemed threats like China, which is on a territorial dispute with Japan  on Senkaku/Diaoyu.    Keywords: Japan, China, Article 9, Alliance, United States          
publisher: FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
date: 2023-06-15
type: Skripsi
type: NonPeerReviewed
format: text
identifier: http://digilib.unila.ac.id/73178/1/ABSTRAK.pdf
format: text
identifier: http://digilib.unila.ac.id/73178/2/SKRIPSI%20FULL.pdf
format: text
identifier: http://digilib.unila.ac.id/73178/3/SKRIPSI%20FULL%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf
identifier:   PIO , DASMARA GEMINTANG   (2023) RESPON JEPANG TERHADAP PENINGKATAN MILITER CINA PADA TAHUN 2014 - 2022.  FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS LAMPUNG .     
relation: http://digilib.unila.ac.id/73178/