%A 0915021018 AGUS RANTAUJAYA %T KARAKTERISTIK PENGUJIAN PENUKAR KALOR SHELL AND TUBE ALIRAN MENYILANG PADA MESIN PENGERING KOPI DI PABRIK KOPI TULEN %X ABSTRAK Penukar kalor merupakan salah satu alat yang ada pada proses pengeringan biji kopi menggunakan mesin pengering mekanik. Alat ini berperan sebagai pemanas udara sebelum masuk ke ruang pengering. Pada mesin pengering kopi di Pabrik Kopi Tulen, Penukar kalor yang digunakan adalah jenis shell and tube tipe aliran menyilang. Penelitian dilakukan dengan parameter yang diterapkan yaitu dengan memvariasikan laju aliran massa udara sebesar 0,0194 kg/s, 0,0474 kg/s, 0,0672 kg/s dan 0,0732 kg/s pada Penukar kalor 1 dan 0,0249 kg/s, 0,0784 kg/s, 0,0827 kg/s dan 0,084 kg/s pada Penukar kalor 2. Dari hasil pengujian diperoleh semakin besar laju aliran massa udara maka semakin kecil temperatur udara keluar, semakin besar laju perpindahan panas dan adanya kecenderungan penurunan efektivitas. Temperatur udara keluar maksimal sebesar 277 oC dengan laju aliran massa udara 0,0194 kg/s pada Penukar kalor 1, pada penukar kalor 2 laju aliran massa udara 0,0249 kg/s menghasilkan temperatur udara keluar maksimal sebesar 316 oC. Tegangan gasifier 80 V adalah yang paling tepat digunakan untuk optimasi proses pengeringan kopi di Pabrik Kopi Tulen karena masih berada pada range suhu antara 50 oC sampai 100 oC. Laju perpindahan panas maksimal terjadi pada laju aliran massa udara 0,0732 kg/s dengan laju aliran massa gas 0,194 kg/s yaitu 13.968,163 W pada penukar kalor 1 dan sebesar 20.949,638 W didapat dari laju aliran massa udara sebesar 0,0784 kg/s dengan laju aliran massa gas 0,184 kg/s pada penukar kalor 2. Efektivitas maksimal pada penukar kalor 1 terjadi pada laju aliran massa gas 0,006 kg/s dengan laju aliran massa udara terendah 0,0194 kg/s yaitu 39,242 %. Sedangkan pada penukar kalor 2, efektivitas maksimal sebesar 59,574 % terjadi pada laju aliran massa gas 0,013 kg/s dengan laju aliran massa udara 0,0784 kg/s. %C Universitas Lampung %D 2015 %I Fakultas Teknik %L eprints7345