TY  - GEN
CY  - UNIVERSITAS LAMPUNG
ID  - eprints73906
UR  - http://digilib.unila.ac.id/73906/
A1  - Dony Ega Utama, 1917011006
Y1  - 2023/07/13/
N2  - ABSTRAK
SINTESIS DAN KARAKTERISASI S/CaO/nGO SEBAGAI
ANTIBAKTERI DARI LIMBAH CANGKANG TELUR AYAM YANG
DIIRADIASI SINAR VISIBLE

Pada penelitian ini telah dilakukan preparasi katalis CaO dari limbah cangkang
telur ayam yang dikalsinasi pada suhu 700 oC dan preparasi nGO menggunakan
metode Hummers. Preparasi katalis S/CaO/nGO dilakukan dengan impregnasi
menggunakan alat ultrasonic cleaner dengan dua perbandingan massa yaitu 0,5/1
dan 1/1. Analisis X-Ray Diffraction (XRD) menunjukkan katalis berukuran 33,93
dan 52,84 nm. Analisis Diffuse Reflectance Spectroscopy (DRS) menunjukkan
nilai energy celah pita sebesar 0,51 dan 0,73 eV. Analisis Scanning Electron
Microscopy (SEM) menunjukkan bahwa S/CaO memiliki bentuk butiran-butiran
yang menempel pada permukaan nGO. Nanomaterial S/CaO/nGO dengan
perbandingan 0.5/1 dan 1/1 memiliki kemampuan sebagai antibakteri baik
terhadap bakteri Escherchia coli maupun Bacillus sp. Semakin besar
perbandingan S/CaO/nGO, semakin kecil konsentrasi minimum yang dibutuhkan
untuk menghambat pertumbuhan bakteri. Pada uji Minimum Inhibitory
Concentration (MIC) didapatkan konsentrasi hambat minimum pada bakteri uji
Bacillus sp. sebesar 0,32 dan 0,08 mg/mL, sedangkan pada bakteri uji Escherchia
coli sebesar 0,32 dan 0,16 mg/mL. Konsentrasi hambat minimum yang didapatkan
kemudian di uji menggunakan metode difusi cakram dengan menggunakan
penyinaran visible, terdapat peningkatan diameter zona hambat pada S/CaO/nGO
0,5/1 dan 1/1. Penyinaran optimum terdapat pada waktu 30 menit dengan
diameter zona hambat masing-masing sebesar 4 dan 3 mm pada bakteri uji
Bacillus sp. serta 4 dan 2 mm pada bakteri uji Escherchia coli.
Kata kunci : S/CaO/nGO, Escherichia coli, Bacillus sp.


In this research, preparation of CaO catalyst from waste chicken egg shells
calcined at 700 oC and preparation of nGO using the Hummers method.
S/CaO/nGO catalyst preparation was carried out by impregnation using an
ultrasonic cleaner with two mass ratios, namely 0.5/1 and 1/1. X-Ray Diffraction
(XRD) analysis showed catalysts measuring 33.93 and 52.84 nm. Diffuse
Reflectance Spectroscopy (DRS) analysis showed bandgap energy values of 0.51
and 0.73 eV. Scanning Electron Microscopy (SEM) analysis shows that S/CaO
has the form of granules attached to the nGO surface. Nanomaterial S/CaO/nGO
with a ratio of 0.5/1 and 1/1 has the ability as an antibacterial against both
Escherchia coli and Bacillus sp. The greater the S/CaO/nGO ratio, the smaller the
minimum concentration needed to inhibit bacterial growth. In the Minimum
Inhibitory Concentration (MIC) test, the minimum inhibitory concentration was
found in the test bacteria Bacillus sp. of 0.32 and 0.08 mg/mL, while the
Escherchia coli test bacteria were 0.32 and 0.16 mg/mL. The minimum inhibitory
concentration obtained was then tested using the disc diffusion method using
visible irradiation, there was an increase in the diameter of the inhibition zone at
S/CaO/nGO 0.5/1 and 1/1. The optimum irradiation was found at 30 minutes with
an inhibition zone diameter of 4 and 3 mm respectively for the test bacteria
Bacillus sp. and 4 and 2 mm in Escherchia coli test bacteria.
Keywords : S/CaO/nGO, Escherichia coli, Bacillus sp.
PB  - FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
TI  - SINTESIS DAN KARAKTERISASI S/CaO/nGO SEBAGAI
ANTIBAKTERI DARI LIMBAH CANGKANG TELUR AYAM YANG
DIIRADIASI SINAR VISIBLE
AV  - restricted
ER  -