@misc{eprints76060, month = {Agustus}, title = {ANALISIS DAMPAK PERUBAHAN LUAS LAHAN TERBUKA TAMBANG BATU DI KECAMATAN SUKABUMI KOTA BANDAR LAMPUNG MENGGUNAKAN CITRA LANDSAT 8}, author = {FRANSISCA BUNGA MERULIA }, address = {UNIVERSITAS LAMPUNG }, publisher = {FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN}, year = {2023}, url = {http://digilib.unila.ac.id/76060/}, abstract = {Kecamtaan Sukabumi Kota Bandar Lampung memiliki 3 bukit yang memiliki hasil alam Galian C berupa batu Andesit, Pasir dan Batu Gamping (Direktori Perusahaan dan Penggalian tahun 2021). WALHI Provinsi Lampung tahun 2019 mencatat daftar tambang di Lampung yang berpotensi bermasalah, dari tiga daftar pertambangan batu yang dikeluarkan 2 diantaranya berada di Kecamatan Sukabumi. Berdasarkan hasil survei lapangan ditemukan 11 titik tambang tidak memiliki izin resmi yang berdampak terhadap kelestarian lingkungan, perubahan lahan vegetasi menjadi lahan terbuka dan kerugian PAD Provinsi Lampung hal ini desebutkan dalam beberapa media berita online. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi perubahan lahan terbuka di Kecamatan Sukabumi Kota Bandar Lampung pad atahun 2018-2022 dan mengidentifikasi dampak fisik dan sosial ekonomi dari adanya lahan terbuka tersebut menggunakan sudut pandang penginderaan jauh.Pengetahunan mengenai perubahan lahan terbuka dan dampak yang diakibatkan dari perubahan tersebut dibutuhkan untuk memudahkan pengawasan, sosialisasi dan penanganan yang lebih baik di masa mendatang. Metode yang digunakan adalah Interpretasi Citra Landsat 8 tahun 2018 dan 2022. Hasil dari penelitian ini yaitu luasan lahan terbuka tambang mengalami peningkatan sebanyak 54,28\% dan lahan terbuka non tambang sebanyak 60\% serta dampak fisik yang paling banyak terjadi adalah perubahan lahan vegetasi menjadi lahan terbuka dan berkurangnya daya serap air kemudian dampak sosial ekonomi yang paling banyak terjadi adalah polusi udara dan kerusakan jalan. . Kata kunci: pertambangan batu, landsat 8, penginderaan jauh, dampak fisik dan sosial ekonomi} }