%A 0911031015 Nurhidayati %T ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN AKUNTANSI KONSERVATIF PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2009-2012 %X ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah faktor-faktor seperti Dewan komisaris, kepemilikan manajerial, kepemilikan publik, kontrak utang, ukuran perusahaan (frim size), dan kesempatan tumbuh (GrowthOpportunities) mempengaruhi pemilihan akuntansi konservatif pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur dan terpilih sebanyak 15 perusahaan dan berjumlah 60 sampel. Alat analisis yang digunakan untuk mengukur akuntansi konservatif adalah accrualconservatism yaitu dengan menghitung konservatisme dengan akrual. Periode pengamatan adalah empat tahun yakni mulai tahun 2009-2012. Pengujian hipotesis dilakukan dengan regresi linear berganda, dengan tingkat kepercayaan 95% dan tingkat signifikasi (?) sebesar 5%. Melalui pengujian hipotesis diperoleh kesimpulan sebagai berikut (1) banyaknya jumlah dewan komisaris mempengaruhi dalam pemilihan akuntansi konservatif, (2) kepemilikan manajerial tidak berpengaruh terhadap pemilihan akuntansi konservati, (3) kepemilikan publik mempengaruhi dalam pemilihan akuntansi konservatif, (4) kontrak hutang tidak mempengaruhi dalam pemilihan akuntansi konservatif, (5) ukuran perusahaan(firm size)tidak mempengaruhi dalam pemilihan akuntansi konservatif dan (6) kesempatan tumbuh(growth opportunities) mempengaruhi dalam pemilihan akuntansi konservatif. Kata kunci : akuntansi konservatif, accrual conservatism, good corporate governance,kepemilikan manajerial,kontrak utang,ukuran perusahaan, dan kesempatan tumbuh. ABSTRACT This study aims to determine the factors such as the Board of Commissioner,managerial ownership, public ownership, debt contract, frim size, growth opportunities influence the selection of conservative accounting on companies listedin Indonesian Stock Exchange. The sample usedin this study is a manufacturing company in the year 2009-2012 and was selected many as 15 companies and amounted to 60 samples. Analyzer used to measure accounting conservatism calculating the conservatism by accrual hypothesis testing is done by multiple linear regresion, with a confidence level 0f 95% and asignificance level (?) of 5%. Through hypothesis testing we concluded as follows: (1) the large number of commisioners influence in the selection of conservative accounting, (2) managerial ownership do not have affect in the accounting conservative elections, (3) public ownership influence in the election of conservative accounting, (4) debt contract do not have affect in the election of conservative accounting, (5) firm size do not have affect in the election of conservative accounting and (6) growth opportunities influence in the election of conservative accounting. Keywords: consercative accounting, accrual conservatism, good corporate governance, managerial ownership, debt contracts, firm size, grwoth opportunities. %C Universitas Lampung %D 2014 %I Fakultas Ekonomi dan Bisnis %L eprints7634