%A Thaliarinanta Angela Saraz %T EFEK LAMA PERENDAMAN DAN KONSENTRASI PEPPERMINT OIL (MENTHA PIPERITA L.) TERHADAP KARAKTERISTIK KIMIA, SENSORI, DAN AKTIVITAS ANTIMIKROBA KOPI ROBUSTA (COFFEA CANEPHORA) %X Konsumsi kopi masyarakat semakin meningkat yang dipengaruhi oleh gaya hidup, dukungan teknologi dan munculnya beragam variasi kopi salah satunya kopi herbal. Teknik pembuatan kopi herbal umumnya dengan penambahan bubuk herbal, infusa, dan pengeringan sementara teknik perendaman dengan peppermint oil untuk membuat kopi herbal belum pernah dipelajari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama perendaman dan konsentrasi peppermint oil terhadap sifat kimia, sensori dan aktivitas antimikroba kopi mint yang dihasilkan. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) secara faktorial dengan dua faktor. Faktor pertama adalah lama perendaman (L) yang terdiri dari 0 (L0), 5 (L1), dan 10 (L2) menit. Faktor kedua adalah konsentrasi peppermint oil terdiri dari 0 % (K0); 0,5% (K1); dan 0,75%. Data yang diperoleh diuji normalitas dan homogenitas. Kemudian data kimia dianalisis dengan metode parametrik uji ANOVA kemudian dilanjutkan dengan uji Duncan. Pada uji sensori kopi menggunakan metode non-parametrik yaitu uji Friedman kemudian dilanjutkan dengan uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lama perendaman dan konsentrasi peppermint oil berbeda nyata terhadap kadar air, pH, aktivitas antioksidan, gugus fungsi, dan sensori kopi peppermint. Aktivitas antimikroba terhadap bakteri Salmonella typhi dan Eschericia coli dari kopi peppermint yaitu diameter hambat sebesar 8,72-13,16 mm dan 9,88-12,24 mm. Kopi peppermint yang di sukai oleh panelis terdapat pada perlakuan L1K1 (lama perendaman 5 menit; konsentrasi 0,5%), dengan nilai uji sensori pada rasa, (6,15), aroma (7,09), aftertaste (5,32), dan overall (6,16). Kata Kunci: minyak atsiri peppermint, kopi robusta, biji kopi, lama perendaman, konsentrasi. %D 2023 %I UNIVERSITAS LAMPUNG %L eprints76498