%0 Generic %A ERWIN , HIDAYAH %C UNIVERSITAS LAMPUNG %D 2023 %F eprints:76946 %I FAKULTAS PERTANIAN %T PENGARUH APLIKASI PUPUK ORGANIK TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT PADA PERTANAMAN JAGUNG (Zea mays L.) TERHADAP KEMAMPUAN MENAHAN AIR DI TANAH BERPASIR %U http://digilib.unila.ac.id/76946/ %X Kegiatan pertanian pada tanah berpasir memiliki kendala salah satunya berkaitan dengan sifat fisik tanah. Tanah berpasir memiliki karakteristik sifat fisik yang didominasi oleh pori makro sehingga tanah mudah dalam meloloskan air dan kemampuan tanah menahan air menjadi rendah. Hal ini menyebabkan kesuburan tanah menjadi rendah dan tanaman mudah mengalami kekeringan. Upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kemampuan tanah menahan air dapat dilakukan dengan cara pemberian pupuk NPK dan pupuk organik tandan kosong kelapa sawit. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh aplikasi pupuk NPK dan pupuk organik tandan kosong kelapa sawit terhadap kemampuan tanah menahan air serta variabel pendukung kemantapan agregat tanah, struktur tanah, Corganik tanah, dan komponen produksi tanaman jagung. Metode penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 ulangan dan 7 perlakuan yaitu, A = Kontrol, B = 1 NPK, C = ¾ NPK, D = ¾ NPK + ½ Pupuk Organik, E = ¾ NPK + 1 Pupuk Organik, F = ¾ NPK + 1 ½ Pupuk Organik, dan G = 1 NPK + 1 Pupuk Organik. Analisis di laboratorium menggunakan metode sand box dan tekanan uap (desikator). Data dianalisis secara kuantitatif dengan membandingkan hasil analisis dengan kriteria kelas penetapan yang ada. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aplikasi pupuk NPK dan pupuk organik tandan kosong kelapa sawit belum mampu meningkatkan kemampuan menahan air pada tanah berpasir, namun dosis perlakuan F (¾ NPK + 1 ½ Pupuk Organik) menunjukkan nilai tertinggi diantara perlakuan aplikasi pupuk organik tandan kosong kelapa sawit lainnya. Kata kunci : Tanah berpasir, kemampuan menahan air, pupuk organik, tandan kosong kelapa sawit, sand box, pF.