TY - GEN CY - Universitas Lampung ID - eprints7716 UR - http://digilib.unila.ac.id/7716/ A1 - Rangga Giri Wibowo, 1016021133 Y1 - 2015/02/12/ N2 - Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran fenomenologis tentang kinerja dan kepemimpinan Partai Demokrat Kota Bandar Lampung pada saat pelaksanaan pemilihan umum legislatif tahun 2014. Penelitian ini menggunakan tipe penilitian deskeriptif dengan data kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini berupa wawancara, dokumentasi dan diperkuat oleh hasil observasi di lapangan. Berdasarkan hasil penelitiaan dapat diketahui bahwa : (1) Kinerja intern Partai Demokrat Kota Bandar Lampung tidak berjalan terlihat dari tidak adanya koordinasi antara pengurus di tingkat cabang dan di tingkat ranting dalam hal ini adalah komunikasi penentuan jadwal rapat dan jadwal pertemuaan dan pimpinan pelaksana tugas (plt) anak cabang yang kurang aktif dalam beberapa kegiatan rapat, rapat yang jarang digelar dan kinerja yang hanya terfokus kepada pemilihan ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat Kota Bandar Lampung. (2) Komunikasi politik eksternal yang tidak berjalan, hal ini terlihat dari pemberitaan media massa dan media elektronik tentang kasus korupsi mega proyek Hambalang yang melibatkan petinggi Partai Demokrat di tingkat pusat, xi dan adanya intervensi dari lawan politik yang memiliki akses media elektronik seperti Aburizal Bakrie Partai Golongan Karya (ANTV dan TV ONE) dan Surya Paloh (Metro TV). (3) Transisi kepemimpinan dalam hal ini dapat dilihat dari tidak dilantiknya Eva Dwiana sebagai ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat Kota Bandar Lampung, pelantikan Herianto sebagai pelaksana tugas (plt) pimpinan Cabang Partai Demokrat Kota Bandar Lampung yang kurang tepat, hal ini dikarenakan Herianto yang berdomisili di Jakarta sehingga menyulitkan untuk melakukan kordinasi dengan anggota intern dan belum terselenggaranya musyawarah cabang Partai Demokrat Kota Bandar Lampung untuk memilih ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat Kota Bandar Lampung yang baru, untuk menggantikan Eva Dwiana. The objective of this research was to find out phenomenological descriptions about performance and leadership of Democrat party in Bandar Lampung in Legislative General Election in 2014. This was a descriptive qualitative research. Data were collected with interviews, documentations, and supported with observations in the field. The results were as follows: (1) Internal performance of Democrat party in Bandar Lampung failed because there was no coordination between administrative members in branch level and in sub branch level in terms of communication to determine schedule of meetings and the chief of working unit was less active in some meeting activities, meetings were rarely conducted and performance only focused in electing Chairman of Democrat Party Branch in Bandar Lampung, (2) External political communication did not run properly because of news reported by mass media and electronic media about Hambalang mega project corruption that involved higher members of Democrat party in National level, and there were interventions from opponents of political party who had access to electronic media such as Aburizal Bakrie from Golongan Karya Party (ANTV and TVONE) and Surya Paloh (Metro TV). (3) Leadership transition was caused by some factors that Eva Dwiana was not provisioned to be Chairman of Branch Committee of Democrat party in Bandar Lampung, the inauguration of Herianto as chief or working unit of Democrat Party in Bandar Lampung Branch was not proper because Herianto lived in Jakarta so that it was difficult to coordinate with party internal members, and meeting of Democrat party in Bandar Lampung Branch to elect new Chairman of Branch Committee had not been yet conducted to substitute Eva Dwiana position. PB - Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik TI - KINERJA DAN KEPEMIMPINAN PARTAI POLITIK DALAM PEMILIHAN UMUM (EVALUASI KEGAGALAN DAN ANTISIPASI PARTAI DEMOKTRAT KOTA BANDAR LAMPUNG) AV - restricted ER -