@misc{eprints77333, month = {Oktober}, title = {PENGARUH INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA, JUMLAH PENDUDUK MISKIN, PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO DAN INDEKS KUALITAS UDARA TERHADAP ANGKA TUBERCULOSIS DI INDONESIA (Studi Kasus 6 Provinsi di Pulau Jawa) }, author = {Ni Nengah Rizki Noventy}, address = {UNIVERSITAS LAMPUNG}, publisher = {FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS }, year = {2023}, url = {http://digilib.unila.ac.id/77333/}, abstract = {Inti dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh angka Tuberculosis yang ada di Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah menentukan apakah indeks pembangunan manusia, jumlah penduduk miskin, produk domestik regional bruto dan indeks kualitas udara berpengaruh terhadap angka Tuberculosis di Indonesia (studi kasus 6 provinsi di Pulau Jawa). Jenis penelitian yang digunakan adalah data sekunder penelitian kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data panel yang merupakan gabungan data time series dan cross section. Penelitian ini menggunakan data time series yang merupakan data tahunan selama 6 tahun yaitu tahun 2016 sampai 2021. Metode analisis pada penelitian ini menggunakan metode regresi data panel, manfaat atau kelebihan menggunakan regresi data panel, Langkah penentuan model panel, pengujian asumsi klasik, pengujian hipotesis dan uji koefisien determinasi (R2) dengan pengolahan data menggunakan Eviews 10. Berdasarkan analisis parsial pada Studi Kasus 6 Provinsi di Pulau Jawa didapatkan hasil bahwasannya indeks pembangunan manusia, produk domestik regional bruto, serta indeks kualitas udara berpengaruh negatif dan signifikan terhadap angka Tuberculosis di Indonesia sedangkan jumlah penduduk miskin menimbulkan pengaruh positif dan signifikan terhadap angka Tuberculosis di Indonesia. Berdasarkan analisis secara simultan bahwa semua variable yang diamati berpengaruh signifikan terhadap angka Tuberculosis di Indonesia. Kata kunci: Indeks Pembangunan Manusia, Jumlah Penduduk Miskin, Produk Domestik Regional Bruto dan Indeks Kualitas Udara. The essence of this study is to determine the effect of Tuberculosis rates in Indonesia. The purpose of this study was to determine whether the human development index, the number of poor people, the gross regional domestic product and the air quality index affect the Tuberculosis rate in Indonesia (a case study of 6 provinces in Java Island). This type of research used is secondary data quantitative research. The data used in this study is panel data which is a combination of time series and cross section data. This study uses time series data which is annual data for 6 years, namely from 2016 to 2021. The method of analysis in this study uses the panel data regression method, the benefits or advantages of using panel data regression, steps to determine panel models, testing classical assumptions, testing hypotheses and test the coefficient of determination (R2) by processing data using Eviews 10. Based on partial analysis in the Case Study of 6 Provinces in Java Island, it was found that the human development index, gross regional domestic product, and air quality index had a negative and significant effect on Tuberculosis rates in Indonesia while the number of poor people has a positive and significant effect on the Tuberculosis rate in Indonesia. Based on the simultaneous analysis that all observed variables have a significant effect on Tuberculosis rates in Indonesia. Keywords: Human Development Index, Number of Poor Population, Gross Regional Domestic Product and Air Quality Index.} }