%0 Generic %A John Kenedi, Anggi Vidya Ningrum %C Universitas Lampung %D 2013 %F eprints:778 %I Fakultas Pertanian %T EFIKASI HERBISIDA AMETRIN UNTUK MENGENDALIKAN GULMA PADA PERTANAMAN TEBU (Saccharum officinarum L.) LAHAN KERING %U http://digilib.unila.ac.id/778/ %X Dalam budidaya tebu masalah utama yang dihadapi adalah tingkat kompetisi tanaman dengan gulma. Fase kritis tanaman tebu terhadap gulma berlangsung sekitar tiga bulan. Pengendalian gulma sejak awal pertanaman tebu merupakan upaya untuk menunjang pertumbuhan tanaman tebu. Pengaplikasian herbisida pratumbuh merupakan salah satu cara pengendalian guna menekan tingkat kompetisi tersebut. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui daya kendali herbisida ametrin terhadap pertumbuhan gulma golongan daun lebar dan rumput serta gulma dominan pada budidaya tebu lahan kering, pengaruh herbisida ametrin terhadap pertumbuhan tanaman tebu, dan tingkat toksisitas herbisida ametrin terhadap tanaman tebu. Percobaan ini dilakukan di Desa Hajimena Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan dan Laboratorium Ilmu Gulma Fakultas Pertanian Universitas Lampung dari bulan Oktober 2012 sampai Januari 2013. Rancangan perlakuan terdiri dari ametrin 1,5 kg/ha; ametrin 2,0 kg/ha; ametrin 2,5 kg/ha; ametrin 3,0 kg/ha; penyiangan mekanis; dan kontrol. Perlakuan diterapkan pada petak percobaan dalam rancangan acak kelompok (RAK). Setiap perlakuan diulang empat kali. Homogenitas ragam diuji dengan uji Bartlet dan aditivitas diuji dengan uji Tukey, selanjutnya data dianalisis dengan sidik ragam dan perbedaan nilai tengah diuji dengan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf 5 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) herbisida ametrin dosis 2,5 kg/ha mampu menekan pertumbuhan gulma total dan daun lebar pada pertanaman tebu hingga 12 minggu setelah aplikasi (MSA), (2) pada 12 MSA perlakuan dosis 3,0 kg/ha menghasilkan pertumbuhan tebu yang lebih baik dalam populasi dibandingkan penyiangan mekanis, dan (3) herbisida ametrin dengan dosis 1,5 kg/ha hingga 3,0 kg/ha tidak meracuni tanaman tebu. Kata kunci : ametrin, gulma, tebu.