@misc{eprints78212, month = {Nopember}, title = {PRARANCANGAN PABRIK ALKYD RESIN (2C24H34O6) DARI MINYAK KELAPA SAWIT (C47H88O6) DAN GLISEROL (C3H8O3) KAPASITAS 30.000 TON/TAHUN (Perancangan Reaktor Esterifikasi (RE-202))}, author = {?Afifah Nabila Rizqi}, address = {UNIVERSITAS LAMPUNG}, publisher = {FAKULTAS TEKNIK}, year = {2023}, url = {http://digilib.unila.ac.id/78212/}, abstract = {Pabrik Alkyd Resin berbahan baku minyak kelapa sawit (CPO) dan gliserol ini akan didirikan di Gresik, Jawa Timur. Pendirian pabrik berdasarkan pada pertimbangan ketersediaan bahan baku, sarana transportasi yang memadai, tenaga kerja yang mudah didapatkan dan kondisi lingkungan. Kapasitas produksi pabrik direncanakan sebesar 30.000 ton/tahun dengan 330 hari kerja dalam 1 tahun. Bahan baku yang digunakan adalah trigliserida sebanyak 3.283,014 kg/jam dan Gliserol sebanyak 348,484 kg/jam. Bentuk perusahaan adalah Perseroan Terbatas (PT) menggunakan struktur organisasi line dan staff dengan jumlah karyawan sebanyak 220 orang. Analisa kelayakan Perancangan Pabrik Alkyd Resin adalah sebagai berikut: Fixed Capital Investment (FCI) = Rp. 252.790.440.635,966,- Working Capital Investment (WCI) = Rp. 27.806.948.469,956,- Total Capital Investment (TCI) = Rp. 280.597.389.105,922,- Break Even Point (BEP) = 38,60\% Shut Down Point (SDP) = 22,86\% Pay Out Time after taxes (POT) = 2,92 tahun Return on Investment after taxes (ROI) = 11,87\% Discounted Cash Flow (DCF) = 69,90\% Berdasarkan pertimbangan diatas, sudah selayaknya pendirian pabrik Alkyd Resin ini dikaji lebih lanjut, karena merupakan pabrik yang menguntungkan dan mempunyai prospek yang baik. Kata kunci: Alkyd Resin, Minyak Kelapa Sawit (CPO), Gliserol, Ekonomi} }