%0 Generic %A Nabila Yoli, Rahmadani %C Universitas Lampung %D 2024 %F eprints:78420 %I Kedokteran %T HUBUNGAN KARAKTERISTIK KLINIS DAN HISTOPATOLOGI PADA PASIEN KANKER PAYUDARA DENGAN METASTASIS PARU DI RSUD ABDUL MOELOEK TAHUN 2022-2023 %U http://digilib.unila.ac.id/78420/ %X Latar Belakang: Metastasis jauh terutama di organ paru merupakan masalah pengobatan pada kanker payudara. Kanker payudara dengan metastasis jauh menjadi salah satu penyebab kematian utama akibat kanker di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang memiliki hubungan terhadap kejadian metastasis paru pada pasien kanker payudara. Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian sebanyak 96 orang pasien kanker payudara, yaitu 47 dengan metastasis paru dan 49 tanpa metastasis yang diambil menggunakan metode purposive sampling. Variabel dependen yaitu metastasis paru. Variabel independen adalah usia, ukuran tumor, tipe histopatologi, subtipe, grading, keterlibatan kelenjar getah bening (KGB). Analisis statistik menggunakan uji chi square. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian, kejadian metastasis paru pada pasien kanker payudara di RSUD Abdul Moeloek adalah 49%. Variabel yang berhubungan dengan metastasis paru pada pasien kanker payudara, yaitu ukuran (p=0,002), subtipe (p=0,000), keterlibatan KGB (p=0,020), dan grading (p=0,000). Sementara variabel yang tidak berhubungan yaitu usia (p=0,148) dan tipe histopatologi (p=0,202). Simpulan: Ukuran lebih dari 5 cm, subtipe TNBC, adanya keterlibatan KGB, dan grading tinggi pada kanker payudara berisiko untuk penyebaran ke paru. Namun, tidak terdapat hubungan antara usia dan tipe histopatologi dengan kejadian metastasis paru.