%0 Generic %A Nahrassyiah, Rahma Putri %C UNIVERSITAS LAMPUNG %D 2024 %F eprints:79029 %I FAKULTAS KEDOKTERAN %T PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL BUAH TIMUN PAPASAN (Coccinia grandis) TERHADAP HISTOPATOLOGI HEPAR TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus) GALUR Sprague-Dawley YANG DIINDUKSI PARASETAMOL %U http://digilib.unila.ac.id/79029/ %X Latar Belakang: Hepar merupakan organ yang berperan penting dalam melindungi tubuh dari zat-zat yang berpotensi toksik seperti obat. Obat penyebab kerusakan hepar yang paling sering dikonsumsi adalah parasetamol. Timun papasan merupakan salah satu tanaman obat Indonesia yang dapat dimanfaatkan sebagai hepatoprotektor karena mengandung berbagai senyawa antioksidan alami yang dinilai mampu mengurangi kerusakan hepar. Metode: Desain penelitian ini adalah eksperimental laboratorik dengan rancangan post test only control group design. Subjek penelitian adalah 25 ekor tikus (Rattus norvegicus) galur Sprague-Dawley yang dibagi menjadi 5 kelompok, yaitu KN (akuades), K (-) (parasetamol 250 mg/KgBB), P1, P2, P3 diberikan parasetamol dengan dosis yang sama (250 mg/KgBB) dan ekstrak buah timun papasan dosis 125 mg/KgBB, 250 mg/KgBB, dan 500 mg/KgBB selama 10 hari. Hasil: Hasil uji fitokimia positif pada flavonoid, saponin, tanin, terpenoid, alkaloid, dan fenolik ekstrak etanol buah timun papasan. Hasil rerata kerusakan histopatologi hepar pada KN: 1,04±0,09; K (-): 2,88±0,54; P1: 1,80±0,80; P2: 1,32±0,52; P3: 1,16±0,19. Uji Kruskal-Wallis (p=0,000) dan Post Hoc Mann-Whitney terdapat perbedaan yang bermakna P1-P3 dan KN dengan K(-), P1, P2, P3 (p<0,005). Simpulan: Terdapat pengaruh pemberian ekstrak etanol buah timun papasan (Coccinia grandis) terhadap gambaran dan penurunan kerusakan histopatologi hepar tikus galur Sprague-Dawley yang diinduksi parasetamol. Kata Kunci: Coccinia grandis, hepar, histopatologi, parasetamol