%A WULANDARI EVITA %T PERBAIKAN KERUSAKAN MIKROSKOPIS LUKA SAYAT MENCIT (Mus musculus L.) HIPERGLIKEMIA TERINFEKSI Escherichia coli SETELAH PEMBERIAN SALEP EKSTRAK ETANOL DAUN KERSEN (Muntingia calabura L.) %X Luka adalah keadaan terputusnya jaringan akibat substansi jaringan yang rusak atau hilang sehingga menyebabkan kerusakan fungsi perlindungan kulit dan kerusakan pada jaringan lainnya yang berhubungan dengan kulit. Daun kersen teridentifikasi mengandung senyawa metabolit sekunder seperti flavonoid, fenol, saponin, alkaloid, tanin, dan triterpenoid dengan aktivitas farmakologis berupa antioksidan, anti-inflamasi, antibakteri, antidiabetes dan sitotoksik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas dari pemberian salep ekstrak etanol daun kersen (Muntingia calabura L.) terhadap perbaikan kerusakan luka saat mencit (Mus musculus L.) hiperglikemia terinfeksi Escherichia coli. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 6 perlakuan dan 5 kali pengulangan yang terdiri dari kontrol normal (K0), kontrol negatif (K-), perlakuan salep ekstrak etanol daun kersen diberikan dengan konsentrasi 10% (P1), 30% (P2), 50% (P3), dan 70% (P4). Didapatkan hasil pada perlakuan P4 memiliki nilai signifikansi (p)=0,347 (p<0.05). Hal ini dikarenakan P4 mengandung 70% ekstrak etanol daun kersen, sehingga kandungan metabolit sekundernya pun lebih banyak dibandingkan perlakuan lainnya. Senyawa metabolit sekunder inilah yang mempercepat penyembuhan luka dengan mengstimulasi pembentukan protein faktor (PDGF, VEGF, FGFs, TGF-?, Collagen-1, dan Protein p-Akt p-Erk) dan produksi serta migrasi fibroblast. Kesimpulan dari penelitian ini adalah salep ekstrak etanol daun kersen 70% memiliki efektivitas tertinggi dalam perbaikan kerusakan luka sayat mencit hiperglikemia terinfeksi Escherichia coli. Kata Kunci : Luka Sayat, Hiperglikemia, Infeksi, Escherichia coli, Kersen %C UNIVERSITAS LAMPUNG %D 2024 %I FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM %L eprints79266