%0 Generic %A SITI, ROBIHATUL AZIZAH %C UNIVERSITAS LAMPUNG %D 2024 %F eprints:79947 %I FAKULTAS TEKNIK %T IDENTIFIKASI BIDANG GELINCIR DENGAN METODE GEOLISTRIK 2D WENNER-ALPHA PADA DAERAH RAWAN LONGSOR DI KELURAHAN SRENGSEM KECAMATAN PANJANG BANDAR LAMPUNG %U http://digilib.unila.ac.id/79947/ %X Penelitian ini mengkaji potensi longsor di Kelurahan Srengsem, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung, dengan menggunakan data resistivitas sekunder. Lokasi penelitian terpilih karena sebelumnya mengalami longsor akibat hujan deras, berdampak pada warga sekitar. Metode geolistrik konfigurasi Wenner digunakan untuk mengamati dan menganalisis struktur bawah permukaan. Dari empat lintasan penelitian, hasil pemodelan menunjukkan adanya variasi resistivitas dan kemiringan lereng. Pada lintasan pertama, pemodelan mengidentifikasi struktur bawah permukaan hingga kedalaman 28,7 meter dengan nilai RMS error sebesar 11,1%. Pada lintasan kedua, zona rawan longsor teridentifikasi pada dua titik dengan nilai resistivitas yang rendah. Pemodelan pada lintasan ketiga menunjukkan minimnya zona rawan longsor di lokasi tersebut, sedangkan lintasan keempat mengidentifikasi zona bidang gelincir pada kedalaman 12,4 meter di bawah permukaan. Potensi longsor di daerah penelitian diverifikasi melalui pengamatan lapangan, di mana sebagian lintasan menunjukkan potensi longsor yang signifikan. Identifikasi potensi longsor didukung oleh kondisi topografi dan kemiringan lereng, serta pengamatan tumbuhan yang melengkung. Oleh karena itu, penelitian ini memberikan kontribusi dalam memahami potensi longsor di daerah studi dan dapat menjadi dasar untuk pengelolaan risiko bencana di masa depan.