<> "The repository administrator has not yet configured an RDF license."^^ . <> . . "KAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN\r\nNOMOR RANGKA KENDARAAN BERMOTOR \r\n\r\n\r\n \r\n(Studi Kasus di Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung)\r\n "^^ . "Kejahatan pemalsuan nomor rangka kendaraan bermotor melibatkan pengubahan\r\nnomor rangka untuk menyembunyikan identitas asli kendaraan, umumnya terkait\r\ndengan pencurian kendaraan (curanmor). Tujuannya adalah menipu pembeli atau\r\npihak berwenang agar kendaraan curian terlihat legal, mempermudah penjualannya\r\ntanpa terdeteksi. Kejahatan ini sering terhubung dengan jaringan kriminal lebih luas\r\ndan berdampak negatif pada konsumen, negara, serta keamanan masyarakat.\r\nPenelitian ini berfokus dan bertujuan untuk: (1) mengidentifikasi faktor penyebab\r\npemalsuan nomor rangka kendaraan, (2) mengetahui upaya kepolisian dalam\r\npenanggulangan kejahatan ini, dan (3) mengungkap faktor-faktor yang\r\nmenghambat upaya penanggulangan. \r\n\r\nMetode penelitian ini penulis menggunakan pendekatan yuridis normatif dan\r\nempiris guna untuk mendapatkan suatu hasil penelitian yang benar dan objektif,\r\ndengan pengumpulan data primer dan sekunder melalui studi pustaka dan\r\nwawancara dengan penyidik di Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung serta\r\nDosen Fakultas Hukum Universitas Lampung, kemudian dianalisis secara\r\nkualitatif.\r\n\r\nHasil penelitian menunjukkan bahwa kejahatan ini dipengaruhi oleh: (1) kondisi\r\nekonomi sulit yang mendorong individu mencari cara cepat untuk memenuhi\r\nkebutuhan hidup dengan melakukan kejahatan, (2) rendahnya tingkat pendidikan\r\nyang membatasi kesempatan kerja dan meningkatkan frustrasi, dan (3) lingkungan\r\nsosial negatif yang menormalisasi perilaku kriminal. Peran kepolisian di Polresta\r\nBandar Lampung dalam penanggulangan kejahatan ini yaitu menerapkan tiga\r\npendekatan utama: (1) pre-emtif melalui edukasi dan sosialisasi untuk menanamkan\r\nnorma hukum, (2) preventif dengan pengawasan untuk mencegah pelaku kejahatan,\r\ndan (3) represif dengan penegakan hukum setelah kejahatan terjadi. Faktor\r\npenghambat utama kejahatan ini terus berlangsung adalah ketidaktahuan dan\r\nkurangnya kesadaran hukum di masyarakat dan kebiasaan-kebiasaan masyarakat\r\nyang membeli kendaraan ilegal, serta keterbatasan sumber daya manusia dalam\r\nkepolisian. Celah ini dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan, sehingga penegakan \r\n hukum menjadi kurang optimal dan tidak mampu menanggulangi masalah secara\r\nmenyeluruh. Dengan demikian, kombinasi ketidaktahuan masyarakat, kebiasaan\r\nburuk dalam membeli kendaraan, dan keterbatasan penegakan hukum saling terkait\r\ndan memperburuk situasi kejahatan pemalsuan nomor rangka kendaraan.\r\n\r\nSaran penelitian ini adalah: (1) Meningkatkan kesadaran hukum melalui program\r\nedukasi yang komprehensif, (2) Mengoptimalkan penegakan hukum dengan\r\npemberian sanksi tegas bagi pelaku, dan (3) Merubah sistem nomor rangka menjadi\r\nbarcode guna untuk mengurangi efektivitas tindak kejahatan. Langkah-langkah ini\r\ndiharapkan dapat mengurangi kejahatan pemalsuan nomor rangka dan\r\nmeningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap penegakan hukum. \r\n\r\n Kata Kunci : Faktor Penyebab, Kriminologi, Kejahatan, Pemalsuan Nomor \r\nRangka Kendaraan Bermotor.\r\n \r\nThe crime of motor vehicle chassis number forgery involves altering the chassis\r\nnumber to conceal the vehicle's true identity, commonly associated with vehicle\r\ntheft (curanmor). The aim is to deceive buyers or authorities to make the stolen\r\nvehicle appear legal, facilitating its sale without detection. These crimes are often\r\nconnected to wider criminal networks and have a negative impact on consumers,\r\nthe state, and public safety. This research focuses on and aims to: (1) identify the\r\ncausal factors of vehicle frame number forgery, (2) evaluate the role of the police\r\nin countering this crime, and (3) uncover the factors that hinder countermeasures.\r\nThis research focuses on and aims to: (1) identify the factors that cause vehicle\r\nframe number forgery, (2) evaluate the role of the police in countering this crime,\r\nand (3) uncover factors that hinder countermeasures. \r\n\r\nThis research method the author uses normative and empirical juridical\r\napproaches in order to obtain a correct and objective research result, by collecting\r\nprimary and secondary data through literature study and interviews with\r\ninvestigators at the Bandar Lampung City Resort Police and Lecturers at the\r\nFaculty of Law, University of Lampung, then qualitatively analysed.\r\n\r\nThe results show that these crimes are influenced by: (1) difficult economic\r\nconditions that encourage individuals to seek quick ways to make ends meet by\r\ncommitting crimes, (2) low levels of education that limit employment opportunities\r\nand increase frustration, and (3) a negative social environment that normalises\r\ncriminal behaviour. The role of the police in Bandar Lampung Polresta in tackling\r\nthis crime is to apply three main approaches: (1) preemptive through education and\r\nsocialisation to instil legal norms, (2) preventive with surveillance to deter\r\ncriminals, and (3) repressive with law enforcement after a crime has occurred. The\r\nmain inhibiting factors for this crime to continue are ignorance and lack of legal\r\nawareness in the community and the habits of people who buy illegal vehicles, as\r\nwell as limited human resources in the police force. This loophole is exploited by\r\n criminals, so that law enforcement becomes less than optimal and unable to tackle\r\nthe problem as a whole. Thus, the combination of public ignorance, bad habits in\r\npurchasing vehicles, and limited law enforcement are intertwined and exacerbate\r\nthe situation of vehicle chassis number forgery crimes.\r\n\r\nThe suggestions of this study are: (1) Increase legal awareness through a\r\ncomprehensive education programme, (2) Optimise law enforcement by imposing\r\nstrict sanctions on perpetrators, and (3) Change the frame number system to\r\nbarcode in order to reduce the effectiveness of crime. These measures are expected\r\nto reduce the crime of frame number forgery and increase public confidence in law\r\nenforcement.\r\n\r\nKeywords : Causal Factors, Criminological, Crime, Vehicle Frame Number \r\n Forgery. "^^ . "2025-01-14" . . . . . "FAKULTAS HUKUM"^^ . . . . . . . "KURNIAWAN"^^ . "RIDHO"^^ . "KURNIAWAN RIDHO"^^ . . . . . . "KAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN\r\nNOMOR RANGKA KENDARAAN BERMOTOR \r\n\r\n\r\n \r\n(Studi Kasus di Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung)\r\n (File PDF)"^^ . . . "ABSTRAKK.pdf"^^ . . . "KAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN\r\nNOMOR RANGKA KENDARAAN BERMOTOR \r\n\r\n\r\n \r\n(Studi Kasus di Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung)\r\n (File PDF)"^^ . . . "KAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN\r\nNOMOR RANGKA KENDARAAN BERMOTOR \r\n\r\n\r\n \r\n(Studi Kasus di Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung)\r\n (File PDF)"^^ . . . "SKRIPSI FULL TANPA PEMBAHASAN.pdf"^^ . . . "KAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN\r\nNOMOR RANGKA KENDARAAN BERMOTOR \r\n\r\n\r\n \r\n(Studi Kasus di Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung)\r\n (Other)"^^ . . . . . . "indexcodes.txt"^^ . . . "KAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN\r\nNOMOR RANGKA KENDARAAN BERMOTOR \r\n\r\n\r\n \r\n(Studi Kasus di Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung)\r\n (Other)"^^ . . . . . . "KAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN\r\nNOMOR RANGKA KENDARAAN BERMOTOR \r\n\r\n\r\n \r\n(Studi Kasus di Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung)\r\n (Other)"^^ . . . . . . "indexcodes.txt"^^ . . . "KAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN\r\nNOMOR RANGKA KENDARAAN BERMOTOR \r\n\r\n\r\n \r\n(Studi Kasus di Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung)\r\n (Other)"^^ . . . . . . "lightbox.jpg"^^ . . . "KAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN\r\nNOMOR RANGKA KENDARAAN BERMOTOR \r\n\r\n\r\n \r\n(Studi Kasus di Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung)\r\n (Other)"^^ . . . . . . "preview.jpg"^^ . . . "KAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN\r\nNOMOR RANGKA KENDARAAN BERMOTOR \r\n\r\n\r\n \r\n(Studi Kasus di Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung)\r\n (Other)"^^ . . . . . . "medium.jpg"^^ . . . "KAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN\r\nNOMOR RANGKA KENDARAAN BERMOTOR \r\n\r\n\r\n \r\n(Studi Kasus di Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung)\r\n (Other)"^^ . . . . . . "small.jpg"^^ . . . "KAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN\r\nNOMOR RANGKA KENDARAAN BERMOTOR \r\n\r\n\r\n \r\n(Studi Kasus di Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung)\r\n (Other)"^^ . . . . . . "KAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN\r\nNOMOR RANGKA KENDARAAN BERMOTOR \r\n\r\n\r\n \r\n(Studi Kasus di Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung)\r\n (Other)"^^ . . . . . . "KAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN\r\nNOMOR RANGKA KENDARAAN BERMOTOR \r\n\r\n\r\n \r\n(Studi Kasus di Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung)\r\n (Other)"^^ . . . . . . "KAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN\r\nNOMOR RANGKA KENDARAAN BERMOTOR \r\n\r\n\r\n \r\n(Studi Kasus di Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung)\r\n (Other)"^^ . . . . . . "KAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN\r\nNOMOR RANGKA KENDARAAN BERMOTOR \r\n\r\n\r\n \r\n(Studi Kasus di Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung)\r\n (Other)"^^ . . . . . . "lightbox.jpg"^^ . . . "KAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN\r\nNOMOR RANGKA KENDARAAN BERMOTOR \r\n\r\n\r\n \r\n(Studi Kasus di Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung)\r\n (Other)"^^ . . . . . . "preview.jpg"^^ . . . "KAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN\r\nNOMOR RANGKA KENDARAAN BERMOTOR \r\n\r\n\r\n \r\n(Studi Kasus di Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung)\r\n (Other)"^^ . . . . . . "medium.jpg"^^ . . . "KAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN\r\nNOMOR RANGKA KENDARAAN BERMOTOR \r\n\r\n\r\n \r\n(Studi Kasus di Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung)\r\n (Other)"^^ . . . . . . "small.jpg"^^ . . "HTML Summary of #81358 \n\nKAJIAN KRIMINOLOGIS TERHADAP KEJAHATAN PEMALSUAN \nNOMOR RANGKA KENDARAAN BERMOTOR \n \n \n \n(Studi Kasus di Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung) \n \n\n" . "text/html" . . . "300 Ilmu sosial" . . . "340 Ilmu hukum" . . . "345 Hukum pidana" . .