<> "The repository administrator has not yet configured an RDF license."^^ . <> . . "PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN SINGKONG (Manihot esculenta\r\nCrantz.) TERHADAP MORTALITAS KUTU KEBUL (Bemisia tabaci\r\n(Gennadius, 1889)) PADA TANAMAN CABAI MERAH BESAR\r\n(Capsicum annuum Linn.)"^^ . "Salah satu penyebab penurunan hasil tanaman cabai merah besar yaitu infeksi\r\nOrganisme Pengganggu Tanaman (OPT) seperti kutu kebul (Bemisia tabaci\r\n(Gennadius, 1889)). Penggunaan insektisida nabati yang terbuat dari ekstrak daun\r\nsingkong dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif untuk mengatasinya.\r\nPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan fitokimia yang terdapat\r\npada daun singkong, mengetahui efektivitas ekstrak etanol daun singkong\r\nterhadap mortalitas kutu kebul pada tanaman cabai merah besar dan mengetahui\r\nkonsentrasi ekstrak etanol daun singkong yang terbaik dalam mematikan kutu\r\nkebul. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dua faktorial\r\nyaitu konsentrasi ekstrak etanol daun singkong (10%, 20%, 30%, 40%), kontrol\r\nnegatif (akuades), kontrol positif (metomil 40%) dan waktu (0.5, 1, 2, dan 24\r\njam). Data jumlah kematian kutu kebul dianalisis menggunakan analisis probit\r\nuntuk menentukan nilai Lethal Concentration 50 (LC50). Untuk mengetahui\r\nperbedaan antara konsentrasi dan waktu pengamatan dilakukan Analisis Ragam\r\n(ANARA) dan dilanjut dengan uji Tukey. Hasil analisis fitokimia ekstrak etanol\r\ndaun singkong mengandung senyawa metabolit sekunder yaitu saponin, tanin,\r\nalkaloid, flavonoid, dan asam sianida (HCN). Ekstrak etanol daun singkong yang\r\npaling efektif dalam mematikan kutu kebul adalah konsentrasi 40% dengan nilai\r\nLC50 31,77% ± 2,38. Ekstrak etanol daun singkong dengan konsentrasi 40%\r\nterbukti terbaik dalam mematikan kutu kebul pada 24 jam setelah aplikasi, dengan\r\ntingkat kematian tertinggi dibandingkan konsentrasi lebih rendah (10%, 20%, dan\r\n30%) yang memiliki rata-rata mortalitas 8,00 ± 0,00.\r\nKata kunci: daun singkong, kutu kebul, mortalitas, insektisida nabati\r\n\r\nOne of the factors contributing to the decreased yield of large red chili plants is\r\nthe infestation of pests, particularly whiteflies (Bemisia tabaci (Gennadius,\r\n1889)). The use of botanical insecticides derived from cassava leaf extract can\r\nserve as an alternative solution to address this issue. This study aims to identify\r\nthe phytochemical compounds in cassava leaves, evaluate the efficacy of cassava\r\nleaf ethanol extract in controlling whitefly mortality on large red chili plants, and\r\ndetermine the optimal concentration of cassava leaf ethanol extract for whitefly\r\ncontrol. The study utilized a Completely Randomized Design (CRD) with two\r\nfactors: cassava leaf ethanol extract concentrations (10%, 20%, 30%, and 40%),\r\nnegative control (distilled water), positive control (40% methomyl), and\r\nobservation times (0.5, 1, 2, and 24 hours). The mortality data of whiteflies were\r\nanalyzed using probit analysis to determine the Lethal Concentration 50 (LC50)\r\nvalue. Analysis of Variance (ANOVA) followed by Tukey's test was performed to\r\nidentify differences among concentrations and observation times. Phytochemical\r\nanalysis revealed that cassava leaf ethanol extract contains secondary metabolites\r\nsuch as saponins, tannins, alkaloids, flavonoids, and cyanogenic acid (HCN). The\r\nmost effective concentration of cassava leaf ethanol extract for whitefly mortality\r\nwas 40%, with an LC50 value of 31.77% ± 2.38. The 40% cassava leaf ethanol\r\nextract was proven to be the most effective in causing whitefly mortality 24 hours\r\nafter application, showing the highest mortality rate compared to lower\r\nconcentrations (10%, 20%, and 30%), which had an average mortality rate of 8.00\r\n± 0.00.\r\nKeywords: cassava leaves, whiteflies, mortality, botanical insecticide"^^ . "2024-12-12" . . . . . "FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM"^^ . . . . . . . "Hidayah "^^ . "Anggun Nur "^^ . "Hidayah Anggun Nur "^^ . . . . . . "PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN SINGKONG (Manihot esculenta\r\nCrantz.) TERHADAP MORTALITAS KUTU KEBUL (Bemisia tabaci\r\n(Gennadius, 1889)) PADA TANAMAN CABAI MERAH BESAR\r\n(Capsicum annuum Linn.) (File PDF)"^^ . . . "ABSTRAK.pdf"^^ . . . "PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN SINGKONG (Manihot esculenta\r\nCrantz.) TERHADAP MORTALITAS KUTU KEBUL (Bemisia tabaci\r\n(Gennadius, 1889)) PADA TANAMAN CABAI MERAH BESAR\r\n(Capsicum annuum Linn.) (File PDF)"^^ . . . "PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN SINGKONG (Manihot esculenta\r\nCrantz.) TERHADAP MORTALITAS KUTU KEBUL (Bemisia tabaci\r\n(Gennadius, 1889)) PADA TANAMAN CABAI MERAH BESAR\r\n(Capsicum annuum Linn.) (File PDF)"^^ . . . "SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf"^^ . . . "PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN SINGKONG (Manihot esculenta\r\nCrantz.) TERHADAP MORTALITAS KUTU KEBUL (Bemisia tabaci\r\n(Gennadius, 1889)) PADA TANAMAN CABAI MERAH BESAR\r\n(Capsicum annuum Linn.) (Other)"^^ . . . . . . "lightbox.jpg"^^ . . . "PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN SINGKONG (Manihot esculenta\r\nCrantz.) TERHADAP MORTALITAS KUTU KEBUL (Bemisia tabaci\r\n(Gennadius, 1889)) PADA TANAMAN CABAI MERAH BESAR\r\n(Capsicum annuum Linn.) (Other)"^^ . . . . . . "preview.jpg"^^ . . . "PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN SINGKONG (Manihot esculenta\r\nCrantz.) TERHADAP MORTALITAS KUTU KEBUL (Bemisia tabaci\r\n(Gennadius, 1889)) PADA TANAMAN CABAI MERAH BESAR\r\n(Capsicum annuum Linn.) (Other)"^^ . . . . . . "medium.jpg"^^ . . . "PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN SINGKONG (Manihot esculenta\r\nCrantz.) TERHADAP MORTALITAS KUTU KEBUL (Bemisia tabaci\r\n(Gennadius, 1889)) PADA TANAMAN CABAI MERAH BESAR\r\n(Capsicum annuum Linn.) (Other)"^^ . . . . . . "small.jpg"^^ . . . "PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN SINGKONG (Manihot esculenta\r\nCrantz.) TERHADAP MORTALITAS KUTU KEBUL (Bemisia tabaci\r\n(Gennadius, 1889)) PADA TANAMAN CABAI MERAH BESAR\r\n(Capsicum annuum Linn.) (Other)"^^ . . . . . . "indexcodes.txt"^^ . . . "PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN SINGKONG (Manihot esculenta\r\nCrantz.) TERHADAP MORTALITAS KUTU KEBUL (Bemisia tabaci\r\n(Gennadius, 1889)) PADA TANAMAN CABAI MERAH BESAR\r\n(Capsicum annuum Linn.) (Other)"^^ . . . . . . "PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN SINGKONG (Manihot esculenta\r\nCrantz.) TERHADAP MORTALITAS KUTU KEBUL (Bemisia tabaci\r\n(Gennadius, 1889)) PADA TANAMAN CABAI MERAH BESAR\r\n(Capsicum annuum Linn.) (Other)"^^ . . . . . . "indexcodes.txt"^^ . . . "PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN SINGKONG (Manihot esculenta\r\nCrantz.) TERHADAP MORTALITAS KUTU KEBUL (Bemisia tabaci\r\n(Gennadius, 1889)) PADA TANAMAN CABAI MERAH BESAR\r\n(Capsicum annuum Linn.) (Other)"^^ . . . . . . "lightbox.jpg"^^ . . . "PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN SINGKONG (Manihot esculenta\r\nCrantz.) TERHADAP MORTALITAS KUTU KEBUL (Bemisia tabaci\r\n(Gennadius, 1889)) PADA TANAMAN CABAI MERAH BESAR\r\n(Capsicum annuum Linn.) (Other)"^^ . . . . . . "preview.jpg"^^ . . . "PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN SINGKONG (Manihot esculenta\r\nCrantz.) TERHADAP MORTALITAS KUTU KEBUL (Bemisia tabaci\r\n(Gennadius, 1889)) PADA TANAMAN CABAI MERAH BESAR\r\n(Capsicum annuum Linn.) (Other)"^^ . . . . . . "medium.jpg"^^ . . . "PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN SINGKONG (Manihot esculenta\r\nCrantz.) TERHADAP MORTALITAS KUTU KEBUL (Bemisia tabaci\r\n(Gennadius, 1889)) PADA TANAMAN CABAI MERAH BESAR\r\n(Capsicum annuum Linn.) (Other)"^^ . . . . . . "small.jpg"^^ . . . "PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN SINGKONG (Manihot esculenta\r\nCrantz.) TERHADAP MORTALITAS KUTU KEBUL (Bemisia tabaci\r\n(Gennadius, 1889)) PADA TANAMAN CABAI MERAH BESAR\r\n(Capsicum annuum Linn.) (Other)"^^ . . . . . . "PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN SINGKONG (Manihot esculenta\r\nCrantz.) TERHADAP MORTALITAS KUTU KEBUL (Bemisia tabaci\r\n(Gennadius, 1889)) PADA TANAMAN CABAI MERAH BESAR\r\n(Capsicum annuum Linn.) (Other)"^^ . . . . . . "PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN SINGKONG (Manihot esculenta\r\nCrantz.) TERHADAP MORTALITAS KUTU KEBUL (Bemisia tabaci\r\n(Gennadius, 1889)) PADA TANAMAN CABAI MERAH BESAR\r\n(Capsicum annuum Linn.) (Other)"^^ . . . . . . "PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN SINGKONG (Manihot esculenta\r\nCrantz.) TERHADAP MORTALITAS KUTU KEBUL (Bemisia tabaci\r\n(Gennadius, 1889)) PADA TANAMAN CABAI MERAH BESAR\r\n(Capsicum annuum Linn.) (Other)"^^ . . . . . "HTML Summary of #81371 \n\nPENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN SINGKONG (Manihot esculenta \nCrantz.) TERHADAP MORTALITAS KUTU KEBUL (Bemisia tabaci \n(Gennadius, 1889)) PADA TANAMAN CABAI MERAH BESAR \n(Capsicum annuum Linn.)\n\n" . "text/html" . . . "500 ilmu pengetahuan alam dan matematika" . . . "570 Biologi" . .