%0 Generic %A Iqbal Muhammad Rafi, Nursidiq %C UNIVERSITAS LAMPUNG %D 2025 %F eprints:81527 %I FAKULTAS KEDOKTERAN %T UJI EFEK ANTIINFLAMASI PEMBERIAN SALEP EKSTRAK ETANOL KULIT BATANG BAKAU MINYAK (Rhizophora apiculata) PADA KULIT PUNGGUNG MENCIT PUTIH (Mus musculus) JANTAN GALUR BALB/C YANG DIINJEKSI KARAGENAN %U http://digilib.unila.ac.id/81527/ %X Latar Belakang: Senyawa antiinflamasi berperan dalam menghambat perpindahan sel leukosit ke daerah radang dan pembentukan serta pelepasan mediator inflamasi. Senyawa antiinflamasi banyak ditemukan pada tumbuhan alam, salah satunya tumbuhan bakau minyak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek antiinflamasi pemberian salep ekstrak kulit batang bakau minyak pada kulit punggung mencit putih jantan yang diinjeksi karagenan. Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan posttest control only group design pada 30 mencit yang dibagi menjadi enam kelompok selama 7 hari. Kelompok normal hanya diberi makan dan minum ad libitum. Sementara itu, seluruh kelompok diinjeksi karagenan 6% sebanyak 2 kali dan sediaan uji yaitu K+ (Ketoprofen gel), K- (Basis salep), salep ekstrak etanol kulit batang bakau minyak dengan konsentrasi 20% (P1), 30% (P2), 40% (P3). Metode antiinflamasi yang digunakan berupa pembentukan kantong granuloma dan edema pada kulit punggung mencit dengan injeksi karagenan. Analisis data menggunakan uji normalitas Shapiro-Wilk, uji homogenitas (Levene), kemudian uji One-Way Anova dan uji Kruskal-Wallis serta uji post hoc LSD. Hasil: Hasil analisis normalitas dan homogenitas didapatkan semuanya berdistribusi normal dan homogen (p>0,05), kecuali pada diameter edema hari ke-1. Hasil bivariat menunjukkan perbedaan yang signifikan (p<0,05) antara K-, K0, K+ P1, P2, dan P3 terhadap diameter edema, jumlah leukosit, dan gambaran hitung jenis leukosit. Kesimpulan: Terdapat efek antiinflamasi pemberian salep ekstrak etanol kulit batang bakau minyak pada konsentrasi 20%, 30%, dan 40% terhadap penurunan diameter edema, jumlah leukosit serta gambaran hitung jenis leukosit yaitu penurunan limfosit dan neutrofil; peningkatan monosit. Kata kunci: Antiinflamasi, bakau minyak, karagenan.