creators_name: Destania, Melina Putri creators_id: 2013033013 type: other datestamp: 2025-01-30 08:34:54 lastmod: 2025-01-30 08:34:54 metadata_visibility: show title: PERKEMBANGAN ZUID-SUMATRA STAATSSPOORWEGEN (ZSS) DI SUMATERA BAGIAN SELATAN TAHUN 1914 – 1942 ispublished: pub subjects: 370 subjects: 900 subjects: 902 subjects: 910 subjects: 950 full_text_status: restricted abstract: Zuid-Sumatra Staatsspoorwegen (ZSS) merupakan divisi dari perusahaan kereta api milik negara Staatsspoorwegen yang mengoperasikan transportasi kereta api di wilayah Palembang dan Lampung. Zuid-Sumatra Staatsspoorwegen (ZSS) digunakan untuk melayani angkutan hasil perkebunan, pertambangan, dan penumpang. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini bagaimanakah perkembangan Zuid-Sumatra Staatsspoorwegen (ZSS) dalam pelayanan angkutan di wilayah Sumatera bagian Selatan Tahun 1914 – 1942?. Tujuan dari penelitian ini menganalisis perkembangan Zuid-Sumatra Staatsspoorwegen (ZSS) dalam pelayanan angkutan di wilayah Sumatera bagian Selatan Tahun 1914 – 1942. Metode yang digunakan metode penelitian historis yang meliputi heuristik adalah tahapan untuk mengumpulkan data dalam jangka waktu yang lama. Kritik adalah upaya untuk memperoleh otentitas dan kredibilitas sumber. Interpretasi adalah penafsiran fakta sejarah sebagai hasil dari kritik sumber, dan terakhir historiografi adalah penulisan hasil penelitian yang di uji dan diinterpretasi. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dilaksanakan pada tahap heuristik. Teknik analisis data dilaksanakan ditahap interpretasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Zuid-Sumatra Staatsspoorwegen (ZSS) berkembang secara bertahap dari awal pendirian di Tahun 1914 – 1918, terjadi perkembangan dan perluasan jalur di Tahun 1919 – 1928, pada Tahun 1929 – 1939 masa kejayaan dan memasuki Tahun 1940 – 1942 terjadi kemunduran yang disebabkan oleh masuknya Jepang. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu pada mulanya rencana pembangunan Zuid-Sumatra Staatsspoorwegen (ZSS) belum ada, akan tetapi setelah dilakukan eksplorasi maka disetujui. Pembangunan dilakukan secara bertahap dengan berapa kendala yang dihadapi. Perluasan dan perkembangan jalur dan fasilitas terus berlanjut, hingga mencapai masa kejayaan terselesaikannya pembangun. Pengoptimalan dan peningkatan pelayanan angkutan dilakukan upaya memenuhi kebutuhan mobilitas angkutan. Di Tahun 1940 – 1942 terjadi kemunduran akibat dari Perang Dunia II dan Hindia Belanda dikuasai Jepang. date: 2024-12-12 date_type: published publisher: FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN place_of_pub: UNIVERSITAS LAMPUNG id_number: 2013033013 citation: Destania, Melina Putri (2024) PERKEMBANGAN ZUID-SUMATRA STAATSSPOORWEGEN (ZSS) DI SUMATERA BAGIAN SELATAN TAHUN 1914 – 1942. FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN, UNIVERSITAS LAMPUNG. document_url: http://digilib.unila.ac.id/81561/1/1.%20ABSTRAK.pdf document_url: http://digilib.unila.ac.id/81561/2/2.%20SKRIPSI%20FULL.pdf document_url: http://digilib.unila.ac.id/81561/3/3.%20SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf