%A Cristiany Siagian Misye 
%T KONVERSI NANOSELULOSA MENJADI GULA ALKOHOL DARI
LIMBAH KULIT PISANG KEPOK (Musa paradisiaca L)
MENGGUNAKAN NANOKATALIS LaCr0.96Ti0.04O3/nGO DENGAN

RASIO (0,5/1)
%X Pada penelitian ini telah dilakukan preparasi nanoselulosa menggunakan metode
delignifikasi, bleaching, dan hidrolisis asam sehingga diperoleh ukuran partikel
sebesar 18,4 nm dengan indeks kristalinitas sebesar 64,33%. Nanoselulosa akan
dikonversi menjadi gula alkohol menggunakan nanokatalis LaCr0,96Ti0,04O3/nGO
dengan metode sol-gel dan impregnasi perbandingan 0,5/1. Pada preparasi nGO
dilakukan dengan menggunakan metode Hummer?s termodifikasi. Hasil analisis
XRD menunjukkan terbentuknya fase kristal utama yaitu LaCrO3 dan LaTiO3.
Ukuran partikel LaCr0,96Ti0,04O3 dan LaCr0,96Ti0,04O3/nGO (0,5/1) diperoleh sebesar
33,0 dan 27,5 nm. Analisis SEM-EDX menunjukkan terjadinya aglomerasi pada
permukaan nanokatalis LaCr0,96Ti0,04O3/nGO sehingga bentuknya tidak beraturan.
Analisis DRS memperoleh nilai energi celah pita sebesar 1,93 eV dan 1,49 eV. Uji
konversi nanoselulosa menjadi gula alkohol menggunakan nanokatalis
LaCr0,96Ti0,04O3/nGO (0,5/1) disertai dengan aliran gas H2 pada variasi waktu 600,
120, 180, 240, dan 300 menit. Hasil konsentrasi gula pereduksi tertinggi sebesar
240,58 ppm pada variasi waktu 180 menit. Analisis HPLC menunjukkan bahwa
puncak dari gula alkohol yang dihasilkan tidak terdeteksi baik mannitol, xylitol
maupun sorbitol yang menjadi target pencapaian.
Kata kunci: nanoselulosa, LaCr0,96Ti0,04O3/nGO, gula alkohol.

In this study, nanocellulose preparation was carried out using delignification,
bleaching, and acid hydrolysis methods to obtain a particle size of 18.4 nm with a
crystallinity index of 64.33%. Nanocellulose will be converted into sugar alcohol
using LaCr0.96Ti0.04O3/nGO nanocatalyst by sol-gel method and impregnation of
0.5/1 ratio. The preparation of nGO was carried out using the modified Hummer's
method. The results of XRD analysis showed the formation of the main crystal
phases, namely LaCrO3 and LaTiO3. The particle sizes of LaCr0.96Ti0.04O3 and
LaCr0.96Ti0.04O3/nGO (0.5/1) were obtained as 33,0 and 27.5 nm. SEM-EDX
analysis showed agglomeration on the surface of LaCr0.96Ti0.04O3/nGO nanocatalyst
so that the shape is irregular. DRS analysis obtained band gap energy values of 1.93
eV and 1.49 eV. Conversion test of nanocellulose to sugar alcohol using
LaCr0.96Ti0.04O3/nGO (0.5/1) nanocatalyst (0.5/1) accompanied by H2 gas flow at
time variations of 600, 120, 180, 240, and 300 minutes. The highest reducing sugar
concentration was 240.58 ppm at 180 minutes. HPLC analysis showed that the
peaks of sugar alcohols produced were not detected either mannitol, xylitol or
sorbitol which became the target achievement.
Keywords: nanocellulose, LaCr0.96Ti0.04O3/nGO, sugar alcohol

%C UNIVERSITAS LAMPUNG
%D 2024
%I FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
%L eprints82455