%A Eka Widya Putri Rahmawati %T PENGARUH SISTEM TANAM PADA VIGOR DAYA SIMPAN BENIH SORGUM (Sorghum bicolor [L.] Moench) VARIETAS NUMBU DALAM RUANG BERSUHU RENDAH %X Tanaman sorgum monokultur dan tumpangsari dengan tanaman lain, seperti tanaman buncis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sistem tanam monokultur dan tumpangsari pada vigor daya simpan ruang simpan bersuhu rendah rendah 16,62 ? 0,69 ?. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dalam split plot in time dengan perlakuan faktorial dan 3 ulangan. Faktor pertama adalah sistem tanam (s) monokultur sorgum( s?), tumpangsari sorgum-buncis tegak (s?), tumpangsari sorgum-buncis rambat (s?). Faktor kedua adalah lama simpan antara lain ls? (lama simpan 27 bulan), ls? (lama simpan 29 bulan), ls? (lama simpan 31 bulan). Data penelitian dianlisis dengan analisis ragam dan uji lanjutan menggunakan Uji Beda Nyata Jujur (BNJ) dengan ? = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tanaman sorgum dalam pertanaman monokultur dan tumpangsari menyebabkan perbedaan vigor daya simpan pada variabel kecambah normal kuat, kecambah normal lemah, bobot kering kecambah normal dan benih mati. Lama simpan benih dapat menurunkan vigor daya simpan benih sorgum ditunjukkan oleh variabel daya berkecambah, daya hantar listrik dan benih mati. Pengaruh interaksi antara sistem tanam dan lama simpan hanya terlihat pada variabel daya hantar listrik. Kata Kunci : benih sorgum, sistem tanam, lama simpan, vigor daya simpan. %C UNIVERSITAS LAMPUNG %D 2024 %I FAKULTAS PERTANIAN %L eprints82607