%0 Generic
%A Roypaldo , Effendy	
%C UNIVERSITAS LAMPUNG 
%D 2024
%F eprints:82628
%I FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN 
%T IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA DALAM PEMBELAJARAN  PJOK DI SEKOLAH LUAR BIASA NEGERI TULANG BAWANG
%U http://digilib.unila.ac.id/82628/
%X Kurikulum merdeka menjadi program yang diharapkan dapat melakukan  pemulihan dalam pembelajaran. Tujuan dari penelitian ini adalah penulis ingin  mengetahui bagaimana Implementasi Kurikulum Merdeka dalam Pembelajaran  PJOK di Sekolah Luar Biasa Negeri Tulang Bawang.  Jenis penelitian yang dilakukan menggunakan kualitatif deskriptif yang  dilaksanakan di SLB Negeri Tulang Bawang. Populasi dan sampel dalam  penelitian ini adalah waka kurikulum, waka humas, waka kesiswaan, waka sarana  dan prasarana, serta guru kelas. Instrument penelitian ini adalah observasi,  wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan analisi data model  Miles dan Huberman yang meliputi tiga tahapan. Yakni reduksi data, display data,  dan penarikan kesimpulan.  Hasil dari penelitian ini adalah mendapatkan data tentang profil SLB Negeri  Tulang Bawang, identitas sekolah, data sarana dan prasarana, visi misi, dan  struktur organisasi SLB Negeri Tulang Bawang. Dalam implementasi yang  diterapkan telah meliputi perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran  yang baik kesimpulan implementasi kurikulum merdeka di SLB Negeri Tulang  Bawang sudah terlaksana dengan baik walaupun ada hambatan yang dialami, akan  tetapi perlu adanya evaluasi dan saran perbaikan yang diberikan yaitu  memberikan sosialisasi dan pelatihan terkait kurikulum merdeka, sarana dan  Prasarana juga perlu ditingkatkan agar pembelajaran dapat berjalan dengan baik  tanpa ada halangan.  Kata kunci: implementasi, kurikulum merdeka, proses pembelajaran    The independent curriculum is a program that is expected to bring about recovery  in learning. The aim of this research is that the author wants to know how the  Merdeka Curriculum is implemented in PJOK Learning at the Tulang Bawang  State Special School.  The type of research carried out used descriptive qualitative which was carried  out at the Tulang Bawang State Special School. The population and sample in this  study were the head of curriculum, the head of public relations, the head of  student affairs, the head of facilities and infrastructure, and class teachers. The  instruments of this research are observation, interviews and documentation. This  research uses the Miles and Huberman model of data analysis which includes  three stages. Namely data reduction, data display, and drawing conclusions.  The results of this research were to obtain data about the profile of the Tulang  Bawang State SLB, school identity, data on facilities and infrastructure, vision  and mission, and the organizational structure of the Tulang Bawang State SLB.  The implementation included good planning, implementation and evaluation of  learning. The conclusion is that the implementation of the independent curriculum  at SLB Negeri Tulang Bawang has been carried out well even though there are  obstacles experienced, but there is a need for evaluation and suggestions for  improvement, namely providing socialization and training related to the  curriculum. independence, facilities and infrastructure also need to be improved  so that learning can run well without any obstacles.  Keywords: implementation, independent curriculum, learning process