%0 Generic
%A Pinta , Marito Sihombing	
%C UNIVERSITAS LAMPUNG 
%D 2024
%F eprints:82694
%I FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
%T PERAN KELOMPOK SOSIAL DAN NILAI LOKAL PADA PROSES    ADAPTASI PERANTAU BATAK TOBA    (Studi Etnografi pada Ikatan Mahasiswa asal Samosir di Lampung)
%U http://digilib.unila.ac.id/82694/
%X Penelitian ini bertujuan menggambarkan komunitas kedaerahan bernama Ikatan  Mahasiswa asal Samosir (IKANMAS) dalam memberikan dukungan terhadap  anggotanya. Penelitian ini juga bertujuan melihat bagaimana nilai lokal Batak  Toba turut berperan mendukung proses adaptasi mereka. Dukungan yang  diberikan menjadi modal ketahanan mereka dalam tekanan atau disebut dengan  resiliensi. Penelitian yang menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan  etnografi ini, menetapkan 6 informan untuk diwawancarai sebagai sumber data  primer. Disimpulkan bahwa IKANMAS memberikan dukungan terhadap  anggotanya dalam hal pemecahan masalah secara kolaboratif, penyelesaian  konflik sosial, pengaturan perilaku, dan pemenuhan kebutuhan. Nilai-nilai yang  disosialisasikan membentuk mereka untuk bersikap sopan, menghargai sesama,  bijak memilih pergaulan, serta memprioritaskan pendidikan. Semua hal tersebut  berdasarkan teori modal sosial merupakan aset bermanfaat untuk kebertahanan  perantau menghadapi situasi baru di perantauan. Untuk itu bagi para perantau atau  calon perantau diharapkan untuk memiliki komunitas yang dapat mendukung,  diiringi penghayatan dan penerapan nilai sebagai kearifan lokal meskipun sudah  bertemu dengan budaya daerah lain. Bagi peneliti selanjutnya, dapat meneliti  kehidupan mahasiswa pada IKANMAS daerah lain bahkan organisasi non-etnis  lainnya, sehingga dapat menjadi bahan perbandingan. Mengkaji seberapa besaran  peran komunitas atau nilai terhadap kapasitas adaptif melalui metode penelitian  lainnya, melakukan sosialisasi lebih mendalam mengenai nilai, dan diharapkan  dapat melihat apakah resiliensi dalam diri perantau tetap teruji pada saat mereka  keluar dari komunitas atau menuju daerah rantau baru.  Kata Kunci : Adaptasi, Mahasiswa Perantau, Komunitas, Nilai, Modal Sosial  This research aims to describe a regional community called Ikatan Mahasiswa  asal Samosir (IKANMAS) in providing support or assistance to its members. This  research also aims to see how local Toba Batak values play a role in supporting  their adaptation process. The support provided becomes capital for their  resilience under pressure or what is called resilience. This research which uses  qualitative methods with an ethnographic approach, determined 6 informants to  be interviewed as primary data source. It was concluded that IKANMAS provides  support to its members in terms of collaborative problem solving, resolving social  conflicts, regulating behavior, and meeting needs. The values that are socialized  shape them to be polite, respect others, choose their relationships wisely, and  prioritize education. Based on the theory of social capital, all of these things are  useful assets for the survival of migrants in facing new situations abroad. For this  reason, migrants or prospective migrants are expected to have a community that  can support, accompanied by appreciation and application of values as local  wisdom even though they have met other regional cultures. For future  researchers, they can examine the lives of students at IKANMAS in other areas  and even other non-ethnic organizations, so that this can be used as a comparison  material. Examining how big a role the community or values play in adaptive  capacity through other research methods, carrying out more in-depth outreach  regarding values, and hopefully being able to see whether the resilience of  migrants remains tested when they leave the community or go to new overseas  areas.  Keywords : Adaptation, Migrant Student, Community, Value, Social Capital