TY  - GEN
CY  - UNIVERSITAS LAMPUNG
ID  - eprints83010
UR  - http://digilib.unila.ac.id/83010/
A1  - 	Wisnu , Prabowo	
Y1  - 2024/09/12/
N2  - Fruit shedding in the early stages is a major problem in citrus plant
production, because shedding can reduce fruit production. Shedding or abscission
is the process of a fruit being released from the fruit stalk. Flower and fruit shedding
is influenced by the endogenous hormone content in the organ itself, auxin and
ethylene hormones are directly related to the process of flower and fruit shedding.
High concentrations of ethylene and low concentrations of IAA and low GA are
factors that influence flower and fruit shedding. One way to reduce fruit shedding
is to provide plant growth regulators (PGRs). This study aims to determine whether
the application of GA3 can suppress shedding in chokun oranges. This study was
conducted from January 2024 to April 2024. This study used a single factor
Randomized Block Design (RBD) with 3 treatments, namely without GA3 Control
(G0), GA3 concentration 20 ppm/plant (G1), and GA3 concentration 40 ppm/plant
(G2). There were 3 experimental treatments with each treatment repeated 10 times
so that there were a total of 30 plants. The data obtained from this study were
analyzed by homogeneity and additivity analysis. Furthermore, the Honestly
Significant Difference (HSD) test was carried out at the 5% level. The results of the
study showed that the administration of gibberellin (GA3) growth regulators with
concentrations of 20 ppm and 40 ppm effectively reduced the number of chokun
orange fruit losses.
Keywords: Fruit loss, gibberellin, plant growth regulator, citrus, hormone.
Kerontokan buah pada stadia awal menjadi permasalahan utama dalam
produksi tanaman jeruk, karena kerontokan tersebut dapat menurunkan produksi
buah. Kerontokan atau absisi adalah proses terlepasnya suatu buah dari tangkai
buah. Kerontokan bunga dan buah dipengaruhi oleh kandungan hormon endogen
pada organ itu sendiri, hormon auksin dan etilen terkait langsung dengan proses
kerontokan bunga dan buah. Tingginya konsentrasi etilen dan rendahnya
konsentrasi IAA dan rendahnya GA adalah faktor yang memengaruhi kerontokan
bunga dan buah. Salah satu cara untuk mengurangi kerontokan pada buah adalah
dengan memberikan zat pengatur tumbuh (ZPT). Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui apakah aplikasi GA3 mampu menekan kerontokan pada jeruk chokun.
Penelitian ini dilaksanakan pada Januari 2024 sampai dengan April 2024.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktor tunggal
dengan 3 perlakuan yaitu tanpa GA3 Kontrol (G0), konsentrasi GA3 20
ppm/tanaman (G1), dan konsentrasi GA3 40 ppm/tanaman (G2). Ada 3 perlakuan
percobaan dengan tiap perlakuan diulang 10 kali sehingga terdapat total 30
tanaman. Data yang diperoleh dari penelitian ini dianalisis dengan analisis
homogenitas dan aditivitas. Selanjutnya dilakukan uji Beda Nyata Jujur (BNJ) pada
taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian zat pengatur tumbuh
giberelin (GA3) dengan konsentrasi 20 ppm dan 40 ppm efektif menurunkan jumlah
kerontokan buah jeruk chokun.
Kata kunci: Kerontokan buah, giberelin, zat pengatur tumbuh, jeruk, hormon
PB  - FAKULTAS PERTANIAN
TI  - PENGARUH PEMBERIAN ZAT PENGATUR TUMBUH GIBERELIN
(GA3) TERHADAP PENGENDALIAN KERONTOKAN BUAH JERUK

CHOKUN (Citrus sp.)
AV  - restricted
ER  -