creators_name: AMARA, YOVITASARI creators_id: 2222011096 type: thesis datestamp: 2025-02-12 06:33:16 lastmod: 2025-02-12 06:33:16 metadata_visibility: show title: KEDUDUKAN AHLI WARIS YANG TIDAK TERCANTUM SEBAGAI PENERIMA MANFAAT PADA POLIS ASURANSI DALAM PERSPEKTIF HUKUM WARIS INDONESIA ispublished: pub subjects: 300 subjects: 340 full_text_status: restricted abstract: Dasar hukum asuransi jiwa yaitu menggunakan hukum perjanjian yang didasarkan pada kesepakatan dalam polis asuransi dan tidak menggunakan ketentuan hukum waris yang berlaku. Sehingga penerima manfaat dari asuransi jiwa belum tentu merupakan ahli waris utama yang diatur dalam hukum kewarisan. Hal ini menimbulkan benturan hukum antara hukum perjanjian dan hukum waris. Penelitian ini membahas bagaimana kedudukan dan upaya hukum bagi ahli waris yang tidak tercantum sebagai penerima manfaat pada polis asuransi dalam perspektif hukum waris Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan penelitian hukum normatif dengan pendekatan perundang-undangan (statute approach). Metode pengumpulan data yaitu melalui studi kepustakaan dengan menelaah terhadap buku-buku, jurnal ataupun literatur yang berhubungan dengan pembahasan penelitian ini. Penelitian ini menghasilkan Pertama kedudukan ahli waris yang tidak tercantum sebagai penerima manfaat dalam perspektif hukum waris perdata merupakan suatu perbuatan melawan hukum karena telah melanggar hak subjektif ahli waris dan melanggar kewajiban sebagai pewaris. Perspektif hukum waris Islam menjelaskan, penunjukan ahli waris sebagai penerima manfaat asuransi jiwa hanya sebagai administratif karena ahli waris yang sah bukan hanya ahli waris yang tercantum dalam polis asuransi jiwa saja. Dan perspektif hukum waris adat didasarkan pada kebiasaan masyarakat, seperti halnya pada masyarakat di Kecamatan Pammana Kabupaten Wajo memiliki kebiasaan yang dikenal dengan istilah Ampikale yang merupakan kekayaan seseorang disisihkan dan tidak dibagi kepada ahli warisnya, melainkan untuk seseorang. Kedua, upaya hukum yang dapat dilakukan adalah dengan cara melakukan musyawarah secara kekeluargaan dan mengajukan gugatan pembagian harta warisan pada Pengadilan (litigasi). Sudah seharusnya terdapat aturan hukum yang jelas mengenai penentuan ahli waris sebagai penerima manfaat dan pembatasan siapa saja yang berhak sebagai penerima manfaat, agar tidak mengesampingkan hak dari golongan ahli waris yang sah. Kata kunci : Asuransi, Penerima Manfaat, Polis Asuransi. The legal basis for life insurance is to use contract law which is based on the agreement in the insurance policy and does not use applicable inheritance law provisions. So the beneficiary of life insurance is not necessarily the main heir as regulated in inheritance law. This creates a legal conflict between contract law and inheritance law. This research discusses the position and legal remedies for heirs who are not listed as beneficiaries on insurance policies from the perspective of Indonesian inheritance law. The method used in this research uses normative legal research with a statutory approach (statute approach). The data collection method is through literature study by examining books, journals or literature related to the discussion of this research. This research results: Firstly, the position of heirs who are not listed as beneficiaries in the perspective of civil inheritance law is an unlawful act because it violates the subjective rights of heirs and violates their obligations as heirs. The perspective of Islamic inheritance law explains that the appointment of heirs as recipients of life insurance benefits is only administrative because legal heirs are not only the heirs listed in the life insurance policy. And the perspective of customary inheritance law based on community habits, as is the case in the community in Pammana District, Wajo Regency, which has habits known as Ampikale which is a person's wealth set aside and not distributed to his heirs, but to someone. Second, the legal remedy that can be taken is by holding family discussions and filing a lawsuit for the division of inheritance assets in court (litigation). There should be clear legal regulations regarding determining heirs as beneficiaries and limiting who is entitled to be a beneficiary, so as not to override the rights of the legal heirs. Keywords: Insurance, Beneficiary, Insurance Policy. date: 2024-07-17 date_type: published institution: UNIVERSITAS LAMPUNG department: FAKULTAS HUKUM thesis_type: masters citation: AMARA, YOVITASARI (2024) KEDUDUKAN AHLI WARIS YANG TIDAK TERCANTUM SEBAGAI PENERIMA MANFAAT PADA POLIS ASURANSI DALAM PERSPEKTIF HUKUM WARIS INDONESIA. Masters thesis, UNIVERSITAS LAMPUNG. document_url: http://digilib.unila.ac.id/83266/1/Abstrak%20Amara%20Yovitasari%20-%20Amara%20Yovitasari.pdf document_url: http://digilib.unila.ac.id/83266/2/Tesis%20Full%20Amara%20Yovitasari%20Tanpa%20Lampiran%20-%20Amara%20Yovitasari.pdf document_url: http://digilib.unila.ac.id/83266/3/Tesis%20Full%20Amara%20Yovitasari%20tanpa%20pembahasan%20-%20Amara%20Yovitasari.pdf