%0 Generic %A Julia , Epitia %C UNIVERSITAS LAMPUNG %D 2024 %F eprints:83402 %I FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS %T “PENGARUH KOMITMEN ORGANISASIONAL DAN BEBAN KERJA TERHADAP PERILAKU CYBERLOAFING PADA PERAWAT RSJD PROVINSI LAMPUNG” %U http://digilib.unila.ac.id/83402/ %X Cyberloafing merupakan aktivitas online karyawan yang tidak berhubungan dengan pekerjaan di tempat kerja dan telah menjadi masalah umum di tempat kerja bagi banyak organisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh komitmen organisasional dan beban kerja terhadap perilaku cyberloafing pada perawat di Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) Provinsi Lampung. Penelitian ini menggunakan data primer dari hasil kuesioner dengan skala likert. Sampel penelitian berjumlah 123 perawat, analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda menggunakan software SPSS 29. . Hasil penelitian menunjukkan bahwa penelitian ini tidak mendukung hipotesis I yaitu tidak ada pengaruh secara signifikan variabel komitmen organisasional terhadap perilaku cyberloafing dan mendukung hipotesis II yaitu beban kerja berpengaruh negatif dan signifikan terhadap perilaku cyberloafing. Saran bagi pihak RSJD Provinsi Lampung adalah dengan menanamkan nilai-nilai positif kepada perawat. Pihak RSJD Provinsi Lampung sebaiknya memberikan kebijakan terkait pembagian peran dan tugas perawat yang seimbang. Selain itu, pihak RSJD Provinsi Lampung perlu membuat peraturan khusus tentang penggunaan internet untuk mengurangi tingkat cyberloafing pada perawat. Kata kunci : Komitmen Organisasional, Beban Kerja, Cyberloafing. Cyberloafing is an employee's online activity that is not related to work at work and has become a common workplace problem for many organizations. This study aims to determine the effect of organizational commitment and workload on cyberloafing behavior in nurses at the Lampung Province Regional Mental Hospital (RSJD). This study uses primary data from the results of a questionnaire with a Likert scale. The research sample amounted to 123 nurses, the data analysis used was multiple linear regression analysis using SPSS 29 software. The results showed that this study did not support hypothesis I, there was no significant effect of organizational commitment variables on cyberloafing behavior and supported hypothesis II, that workload had a negative and significant effect on cyberloafing behavior. The suggestion for the Lampung Province Mental Hospital is to instill positive values to nurses. The Lampung Provincial Mental Hospital should provide policies related to the balanced division of roles and duties of nurses. In addition, the Lampung Provincial Mental Hospital needs to make special regulations regarding the use of the internet to reduce the level of cyberloafing in nurses. Keywords: Organizational Commitment, Workload, Cyberloafing.