%0 Generic %A Agnesia , Priskila Joni %C UNIVERSITAS LAMPUNG %D 2025 %F eprints:83827 %I FAKULTAS KEDOKTERAN %T PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL BUAH PARE (MOMORDICA CHARANTIA L) TERHADAP GAMBARAN HISTOPATOLOGI ARTERI KORONARIA TIKUS PUTIH (RATTUS NORVEGICUS) JANTAN GALUR SPRAGUE DAWLEY YANG DIINDUKSIKAN MINYAK JELANTAH %U http://digilib.unila.ac.id/83827/ %X Latar Belakang: Kadar asam lemak yang tinggi dalam minyak goreng bekas dapat menempel pada dinding pembuluh darah, menyebabkan akumulasi dan pembentukan plak aterosklerotik. Buah pare mengandung antioksidan yang dapat menghambat radikal bebas dan mencegah aterosklerosis. Penelitian ini bertujuan untuk menilai pengaruh ekstrak etanol buah pare (Momordica charantia L.) terhadap histopatologi arteri koroner pada tikus jantan putih (Rattus norvegicus) galur Sprague Dawley yang diinduksi minyak jelantah. Metode: Penelitian ini merupakan studi eksperimental dengan desain kontrol post-test, dilakukan selama 19 hari pada 30 tikus yang dibagi menjadi 5 kelompok. Kelompok K- menerima 2 ml/hari akuades, K+ diberikan 1,5 ml/hari minyak jelantah dan 2 ml/hari akuades, sedangkan kelompok P1, P2, dan P3 diberikan ekstrak etanol pare dengan dosis 30 mg/200gBB, 60 mg/200gBB, dan 120 mg/200gBB. Setelah perlakuan, arteri koroner diambil untuk analisis histopatologis. Hasil: Rata-rata skor kerusakan histopatologis arteri koroner adalah 0,48 untuk K- , 1,46 untuk K+, dan 0,45 untuk P1. Kelompok P2 dan P3 dikeluarkan dari analisis. Uji ANOVA satu arah menunjukkan p=0,001 (p<0,05). Uji Post Hoc Mann-Whitney menunjukkan pengaruh signifikan antara beberapa kelompok, termasuk K- dan K+ serta P1, dengan p=0,005, p=0,003, dan p=0,17. Kelompok K+ juga menunjukkan perbedaan signifikan dengan K- dan P1 (p=0,005 dan p=0,000), serta P1 dengan K- dan K+ (p=0,03 dan p=0,000). Kesimpulan: Pemberian ekstrak etanol dari buah pare berpengaruh terhadap gambaran histopatologi arteri koroner pada tikus yang diinduksi dengan minyak jelantah.