%0 Generic
%A SEPTIANA, -
%C UNIVERSITAS LAMPUNG
%D 2024
%F eprints:83874
%I FAKULTAS PERTANIAN
%T EVALUASI PENERAPAN CARA PRODUKSI PANGAN OLAHAN YANG    BAIK (CPPOB) DI ROEMAH TAHU BU LIS
%U http://digilib.unila.ac.id/83874/
%X Industri pengolahan pangan harus memperhatikan keamanan produk pangan  olahan yang dihasilkan. Roemah Tahu Bu Lis merupakan industri pengolahan  pangan yang memiliki tiga produk olahan yaitu tahu, keripik tahu dan kulit lumpia  krispi. Penerapan CPPOB yang dilakukan industri ini belum maksimal. Penelitian  ini bertujuan untuk mengidentifikasi ketidaksesuaian penerapan CPPOB,  mengidentifikasi faktor penyebab ketidaksesuaian parameter penerapan CPPOB  dan memberikan usulan perbaikan terhadap aspek yang belum sesuai. Penelitian  ini menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif dengan menggunakan GAP  Analysis untuk mengidentifikasi ketidaksesuaian penerapan CPPOB, mengetahui  faktor penyebab menggunakan Fishbone diagram dan merumuskan rekomendasi  perbaikan dengan menggunakan analisis 5W+1H. Hasil penelitian menunjukkan  pelaksanaan CPPOB terhadap 3 produk yaitu tahu, keripik tahu dan kulit lumpia  krispi ditemukan 1 ketidaksesuaian minor, 13 ketidaksesuaian serius dan 9  ketidaksesuaian kritis . Berdasarkan hasil analisis menggunakan fishbone diagram  faktor man, method, environment menjadi faktor yang sering mengakibatkan  ketidaksesuaian pada penerapan CPPOB di Roemah Tahu Bu Lis. Oleh karena itu,  perusahaan perlu melakukan pengawasan yang rutin agar penerapan CPPOB  dapat berjalan dengan baik.  Kata kunci: CPPOB, Roemah Tahu Bu Lis, GAP Analysis  EVALUATION OF THE IMPLEMENTATION OF GOOD PROCESSED  FOOD PRODUCTION METHODS (CPPOB) IN ROEMAH TAHU BU LIS    By    SEPTIANA    The food processing industry must pay attention on safety of their products.  Roemah Tahu Bu Lis is a food processing industry that has three products, namely  tofu, tofu chips and crispy spring roll skin. The application of CPPOB in this  industry has not been implemented well. This study aims to identify non-comply    parameter of the CPPOB implementation, analyze the factors that cause non-  comply parameters in the application of CPPOB and provide suggestions for    improvements to aspects that are not yet in accordance. This study uses a    qualitative descriptive analysis method using GAP Analysis to identify non-  comply in the application of CPPOB, find out the causal factors using Fishbone    diagram and formulate recommendations for improvement using 5W + 1H  analysis. The results showed that the implementation of CPPOB on 3 products,  namely tofu, tofu chips and crispy spring roll skin, found 1 minor non-comply, 13  serious non-comply and 9 critical non-comply parameters. Based on the results of  the analysis using the fishbone diagram, the man, method, and environment  factors are often caused non-comply parameters in the application of CPPOB in  Roemah Tahu Bu Lis. Therefore, the company needs to carry out routine training  and supervision to improve the application of CPPOB could be running well.  Keyword : CPPOB, Roemah Tahu Bu Lis, GAP Analysis