%0 Generic %A Indaya, Maharani %C UNIVERSITAS LAMPUNG %D 2024 %F eprints:84057 %I SOSIAL DAN ILMU POLITIK %T FORMULASI PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MENGATASI PERMASALAHAN SAMPAH DI BANDAR LAMPUNG %U http://digilib.unila.ac.id/84057/ %X Partisipasi masyarakat terkait sampah merupakan kontribusi aktif dari individu atau kelompok dalam proses pengambilan keputusan, pelaksanaan program, atau pemecahan prmasalahan sampah di lingkungan sekitar masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan formulasi pasrtisipasi masyarakat dalam menangani permasalahan sampah di bandar lampung. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Penelitian ini menggunakan teori partisipasi dari Cohen dan Uphoff yaitu partisipasi dalam pengambilan keputusan, partisipasi dalam pelaksanaan, partisipasi dalam pengambilan manfaat, dan partisipasi dalam evaluasi. Hasil Penelitian ini adalah masyarakat masih banyak yang belum mengerti dampah dari bahaya timbunan sampah yang makin meningkat. Bukan hanya untuk lingkungan tetapi juga untuk kesehatan masyarakat itu sendiri. Maka dari itu baik pemerintah, sector swasta, ataupun pegiat pengelola sampah harus lebih memberikan edukasi dan pemahaman kepada masyarakat. Jumlah penduduk Kemiling yang dapat berpartisipasi jika dilihat dari perhitungan formulasi partisipasi masyarakat yaitu 196 jiwa dengan cara perhitungan jumlah usia produktif keseluruhan dibagi jumlah usia produktif laki-laki dikalikan 100%. Kata kunci: Formulasi, partisipasi, sampah Community participation related to waste is the active contribution of individuals or groups in the decision-making process, program implementation, or solving waste problems in the environment around the community. This study aims to determine and describe the formulation of community participation in dealing with waste problems in Bandar Lampung. This study used qualitative research methods. This study uses the participation theory of Cohen and Uphoff, namely participation in decision making, participation in implementation, participation in benefit making, and participation in evaluation. The result of this study is that there are still many people who do not understand the impact of the increasing danger of landfills. Not just for the environment but also for public health itself. Therefore, both the government, the private sector, or waste management activists must provide more education and understanding to the community. The number of Kemiling residents who can participate when viewed from the calculation of the formulation of community participation is 196 people by calculating the total number of productive age divided by the number of male productive age multiplied by 100%. Keywords: Formulation, participation, garbage