%0 Generic %A DOMINGGUS, APRIAN YONANDAR %C UNIVERSITAS LAMPUNG %D 2025 %F eprints:84108 %I FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK %T PEMANFAATAN MODAL SOSIAL DALAM PENINGKATAN INDEKS DESA MEMBANGUN (Studi Komparasi Pada Desa Karang Sari Dan Desa Fajar Baru, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan) %U http://digilib.unila.ac.id/84108/ %X Modal sosial yang lemah di Desa Karang Sari dan Desa Fajar Baru akan menurunkan partisipasi dalam semangat gotong royong dan kurang maksimalnya pelayanan publik yang dilakukan perangkat desa dalam melayani masyarakat. Hal tersebut menimbulkan pertanyaan bagaimana pemanfaatan modal sosial dalam peningkatan indeks desa membangun pada Desa Karang Sari dan Desa Fajar Baru. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pemanfaatan modal sosial dalam peningkatan indeks desa membangun pada Desa Karang Sari dan Desa Fajar Baru. Penelitian ini menggunakan teori modal sosial oleh Robert Putnam yaitu meliputi aspek kepercayaan, jaringan, dan norma. Metode yang digunakan ialah metode kualitatif deskriptif melibatkan data primer dan data sekunder melalui proses observasi dan wawancara mendalam terhadap pemerintah desa dan masyarakat desa di kedua Desa Karang Sari dan Desa Fajar Baru dan didukung pula dengan dokumentasi pendukungnya. Hasil penelitian, aspek kepercayaan sudah cukup tinggi dengan adanya kerja kolektif dikedua desa yaitu masyarakat percaya penuh melimpahkan segala urusan administratif desa kepada aparatur desa. Aspek jaringan sudah bagus dengan adanya kerja kolektif di Desa Fajar Baru namun di Desa Karang Sari belum yaitu masyarakat ikut serta dalam setiap keanggotaan dan kepengurusan organisasi contohnya organisasi Karang Taruna, RISMA, PSHT, Kesenian Hadroh. Aspek norma cukup baik dengan adanya kerja kolektif dikedua desa yaitu setiap hubungan masyarakat memiliki prinsip atau aturan yang harus diikuti saat berinteraksi dengan masyarakat lainnya dengan sikap saling menghormati, menghargai, tidak menyinggung, dan tidak membeda-bedakan dalam hal saling peduli dan tolong menolong ketika ada suatu kegiatan karena norma sosial menuntun orang hidup agar selalu bermanfaat bagi orang lain. Dari hasil ketiga aspek menunjukkan secara seimbang keseluruhan modal sosial terlaksana dengan baik dikedua desa dan diperlukan pengembangan aspek jaringan dengan memfasilitasi kelompok masyarakat untuk aktif dalam lembaga sosial kemasyarakatan. Kata Kunci : Modal Sosial, Indeks Desa Membangun