TY  - GEN
CY  - UNIVERSITAS LAMPUNG
ID  - eprints84736
UR  - http://digilib.unila.ac.id/84736/
A1  - MEIFIA , HASYIMI
Y1  - 2025/01/30/
N2  - Latar Belakang: Resistensi bakteri terhadap antibiotik sintetis menjadi ancaman
global, khususnya dalam pengobatan infeksi oleh Escherichia coli dan
Staphylococcus aureus. Alternatif pengobatan tradisional menggunakan tanaman
obat, seperti ekstrak daun bayam merah (Amaranthus tricolor), yang kaya akan
metabolit sekunder seperti flavonoid, alkaloid, saponin, tannin, dan senyawa
fenolik, menunjukkan potensi besar sebagai alternatif pengobatan tradisional.
Metode: Pengkajian ini berupa eksperimen laboratorium, metode UltrasoundAssisted

Extraction (UAE) diterapkan untuk meningkatkan efisiensi ekstraksi
senyawa bioaktif, yang berperan sebagai antioksidan dan antibakteri alami, Total
fenolik diukur menggunakan metode Folin-Ciocalteu, sementara uji aktivitas
antioksidan dilakukan dengan teknik DPPHsementara aktivitas antibakteri diuji
dengan metode sumuran untuk menilai diameter zona hambat terhadap
Staphylococcus Aureus dan Escherichia Coli .
Hasil: Hasil menunjukkan ekstrak etanol daun bayam merah memiliki kandungan
fenolik tinggi, aktivitas antioksidan kuat dengan nilai IC50 sebesar 3,086 mg/L,
dan zona hambat antibakteri efektif terhadap kedua bakteri uji, terutama pada
konsentrasi tertentu. UAE terbukti lebih efisien dibanding metode konvensional
dalam waktu dan rendemen ekstraksi.
Kesimpulan: ekstrak etanol daun bayam merah berpotensi sebagai sumber
antioksidan dan antibakteri alami, serta dapat dikembangkan sebagai alternatif
pengobatan herbal untuk mengatasi resistensi bakteri.
Kata Kunci: Amaranthus Tricolor, Aktifitas farmakologi, Ultrasound-Assisted
Extraction.

Background: The results showed that ethanol extract of red spinach leaves had
high phenolic content, strong antioxidant activity with an IC50 value of 3.086
mg/L, and effective antibacterial inhibition zones against both test bacteria,
particularly at certain concentrations. UAE proved to be more efficient than
conventional methods in terms of time and extraction yield
Methods: This study is a laboratory experiment where the Ultrasound-Assisted
Extraction (UAE) method was applied to enhance the efficiency of bioactive
compound extraction, functioning as a natural antioxidant and antibacterial agent.
Total phenolic content was measured using the Folin-Ciocalteu method,
antioxidant activity was assessed using the DPPH technique, and antibacterial
activity was tested using the well diffusion method to evaluate the inhibition zone
diameter against Staphylococcus aureus and Escherichia coli.
Results: The results showed that ethanol extract of red spinach leaves had high
phenolic content, strong antioxidant activity with an IC50 value of 3.086 mg/L,
and effective antibacterial inhibition zones against both test bacteria, particularly
at certain concentrations. UAE proved to be more efficient than conventional
methods in terms of time and extraction yield.
Conclusion: Ethanol extract of red spinach leaves has potential as a source of
natural antioxidants and antibacterial agents and can be developed as an herbal
alternative to address bacterial resistance..
Keywords: Amaranthus Tricolor, Pharmacological Activity, Ultrasound-Assisted
Extraction.

PB  - FAKULTAS KEDOKTERAN
TI  - EKSPLORASI KARATERISTIK FITOKIMIA, TOTAL FENOLIK,
AKTIVITAS ANTIOKSIDAN, DAN ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL
BAYAM MERAH (Amaranthus tricolor): EKSTRAKSI MENGGUNAKAN
ULTRASOUND ASSISTED EXTRACTION

AV  - restricted
ER  -