TY - GEN CY - UNIVERSITAS LAMPUNG ID - eprints84916 UR - http://digilib.unila.ac.id/84916/ A1 - Annisa , Chandra Mardiah Rahma Y1 - 2025/02/17/ N2 - Setelah transisi kepemimpinan Uzbekistan di bawah Shavkat Mirziyoyev, pemerintah melakukan reformasi sektor kapas dengan fokus utama pada penghapusan praktik kerja paksa yang telah berlangsung sejak era Uni Soviet dan mencapai puncaknya pada masa Islam Karimov (1991?2016). Reformasi ini didorong oleh berbagai faktor eksternal dan internal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mendorong reformasi kebijakan sektor kapas Uzbekistan serta memahami bagaimana interaksi antara tekanan eksternal dan dinamika domestik memengaruhi proses pengambilan keputusan, dengan menggunakan teori decision-making process oleh Richard C. Snyder. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan analisis data sekunder dari studi pustaka dan dokumen kebijakan terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tekanan dari organisasi hak asasi manusia global, seperti International Labour Organization dan Human Rights Watch, serta ancaman boikot perdagangan dari mitra dagang internasional, berperan penting dalam mendorong reformasi. Namun, tekanan ini tidak serta-merta menghasilkan perubahan kebijakan pada era Islam Karimov. Reformasi nyata baru terjadi setelah Mirziyoyev menjabat pada 2016. Pemerintahan Mirziyoyev lebih responsif terhadap tekanan eksternal, menandakan bahwa perubahan kebijakan bergantung pada momentum politik dan strategi pemimpin dalam merespons tuntutan global dan domestik. Kata kunci: Reformasi Kebijakan, Sektor Kapas, Kerja Paksa, Uzbekistan, decision-making process, Shavkat Mirziyoyev PB - FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK TI - REFORMASI KEBIJAKAN PADA SEKTOR KAPAS DI UZBEKISTAN AV - restricted ER -