@misc{eprints8517, month = {Pebruari}, title = {PENGARUH PENAMBAHAN AMPAS KELAPA DAN KULIT PISANG TERHADAP PRODUKSI BIOGAS DARI KOTORAN SAPI}, author = {1014071001 Adam Fairuz}, address = {Universitas Lampung}, publisher = {Fakultas Pertanian}, year = {2015}, url = {http://digilib.unila.ac.id/8517/}, abstract = {Abstrak Bahasa Indonesia Biogas merupakan sebuah energi terbarukan atau energi alternatif yang memanfaatkan proses pembusukan dari berbagai macam limbah organik yang dapat menghasilkan gas metana (CH4). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui komposisi substrat yang optimum dan pengaruh penambahan ampas kelapa dan kulit pisang terhadap produksi biogas dari kotoran sapi. Parameter yang diamati meliputi: karakteristik bahan, derajat keasaman (pH), temperatur, produksi dan produktivitas biogas serta karakteristik nyala dari biogas. Penelitian ini diharapkan dapat menghasilkan teknologi tepat guna untuk mengolah limbah ampas kelapa dan kulit pisang menjadi produk yang bernilai tambah dan informasi ilmiah tentang pengaruh penambahan ampas kelapa dan kulit pisang terhadap biogas. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap dengan 6 perlakuan perbandingan komposisi berturut-turut kotoran sapi : kulit pisang : ampas kelapa yakni A 50:40:10, B 50:30:20, C 50:20:30, D 50:10:40, E 50:0:50, dan F 50:50:0 dengan masing-masing 3 kali ulangan. Data dianalisis menggunakan ANOVA dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan ampas kelapa dalam berpengaruh terhadap pH, C/N rasio, dan produksi biogas kumulatif; tetapi tidak berpengaruh terhadap temperatur, dan produktivitas biogas. Semakin banyak penambahan ampas kelapa maka semakin turun pH substrat, C/N rasio, dan produksi biogas. Kondisi optimum ada pada perlakuan F dengan komposisi 50:50:0 tanpa penambahan ampas kelapa dengan C/N rasio 21,22 dan pH 5,5-6,5. Abstract Bahsasa Inggris Biogas is a renewable or alternative energy utilizing the decomposition process of a wide range of organic wastes that generates methane gas (CH4). The purpose of this study the effect of the addition of coconut pulp and banana peels on biogas yield from cow dung. Parameters to be observed include: characteristics of substrates, degree of acidity (pH), temperature, biogas production and biogas yield, as well as the flame from biogas burning. This research is expected to produce appropriate technology for treating waste of coconut pulp and banana peels into value added products and scientific information on the effect of the addition of coconut pulp and banana peels to biogas. The experiment design was a completely randomized design of six treatments consecutive composition of cow dung : banana peel : coconut pulp namely A 50:40:10, B 50:30:20, C 50:20:30, D 50:10:40, E 50:0:50, and F 50:50:0 with 3 repetitions. The data were analyzed by ANOVA followed by Duncan test. The results showed that the addition of coconut pulp in the biogas composition affected on pH, C/N ratio, and biogas production, but had no effect on the temperature, and biogas yield. The increase in coconut pulp resulted in lower pH, and the C/N ratio lower, and lower biogas production. The optimum conditions for treatment with composition of 50:50:0 without the addition of coconut pulp with a C/N ratio of 21,22 and pH of 5,5-6,5.} }