%0 Generic
%A 	Oksavia , Nandini	
%C UNIVERSITAS LAMPUNG 
%D 2024
%F eprints:85551
%I FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK  
%T IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENGELOLAAN AIR LIMBAH  DOMESTIK DALAM MENINGKATKAN CAKUPAN SANITASI  AMAN DI KABUPATEN PRINGSEWU
%U http://digilib.unila.ac.id/85551/
%X Pengelolaan air limbah domestik merupakan bentuk usaha melindungi air  tanah dari limbah sehingga terwujudnya sanitasi aman. Pada tahun 2020,  sanitasi aman di Provinsi Lampung menempati angka sebesar 2% dan  membutuhkan upaya peningkatan yang optimal. Kabupaten Pringsewu  merupakan salah satu dari tiga kabupaten di Provinsi Lampung yang lolos  sanitasi dasar dan diharapkan mampu memenuhi sanitasi aman sehingga  mendukung peningkatan sanitasi aman di Provinsi Lampung. Kebijakan  pengelolaan air limbah domestik merupakan kebijakan Kementerian  Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang dilaksanakan oleh setiap  daerah, Kabupaten Pringsewu melaksanakan kebijakan tersebut melalui  Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2020 tentang pengelolaan air limbah  domestik yang diselenggarakan dengan berbasiskan kepada masyarakat  dengan tujuan menjaga air lingkungan agar sesuai baku mutu air. Penelitian  ini memiliki tujuan mengidentifikasi dan mendefinisikan pelaksanaan  kebijakan pengelolaan air limbah domestik di Kabupaten Pringsewu sebagai  upaya menjaga kualitas air lingkungan sehingga terwujudnya sanitasi aman  melalui teori Jones (1996) yang terdiri dari organisasi, interpretasi, dan  aplikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan pengelolaan air  limbah domestik di Kabupaten Pringsewu belum terlaksana dengan optimal  dimana capaian sanitasi aman di Kabupaten Pringsewu sebesar 4,8% dari  target 10%. Hal tersebut dikarenakan terdapat indikator yang tidak terlaksana  dengan baik.  Kata Kunci: Implementasi Kebijakan, Pengelolaan Air Limbah Domestik,  Sanitasi Aman  Domestic wastewater management is a form of an effort to protect  groundwater from waste so that safe sanitation can be achieved. In 2020,  safe sanitation in Lampung Province reached 2% and requires optimal  improvement efforts. Pringsewu Regency is one of three districts in Lampung  Province that passed basic sanitation and is expected to be able to fulfill safe  sanitation so as to support increasing safe sanitation in Lampung Province.  The domestic wastewater management policy is a policy of the Ministry of  Public Works and Public Housing which is implemented by each region.  Pringsewu Regency implements this policy through Regional Regulation  Number 2 of 2020 concerning domestic wastewater management which is  carried out on a community basis with the aim of maintaining environmental  water so that it meets standards water quality. This research aims to identify  and define the implementation of domestic wastewater management policies  in Pringsewu Regency as an effort to maintain environmental water quality  so that safe sanitation can be achieved through Jones' (1996) theory which  consists of organization, interpretation and application. The results of the  research show that the domestic wastewater management policy in  Pringsewu Regency has not been implemented optimally, with safe sanitation  achieved in Pringsewu Regency.thousands amounting to 4.8% of the target of  10%. This is because there are indicators that are not implemented wel  Keywords: Policy Implementation, Management of Domestic Wastewater,  Safe Sanitation