%A RIYALDI 0743032037
%J Digital Library
%T FAKTOR PENGHAMBAT PENINGKATAN PROFESIONALISME GURU
YANG BELUM BERSERTIFIKAT DI SEKOLAH MENENGAH
PERTAMA NEGERI 1 BARADATU KABUPATEN
WAY KANAN TAHUN AJARAN 2011/2012
%X Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan faktor penghambat peningkatan
profesionalisme guru yang belum bersertifikat di Sekolah Menengah Pertama
Negeri 1 Baradatu Kab. Waykanan tahun pelajaran 2011/2012
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif.
Populasi penelitian ini adalah 40 guru Sekolah Menengah Pertama Negeri 1
Baradatu Kab. Waykanan. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan
teknik pokok  yaitu angket, sedangkan wawancara, dan dokumentasi adalah
sebagai teknik penunjang. Analisis data menggunakan deskriptif kualitatif.
Berdasarkan data dan pembahasan hasil penelitian, menunjukkan faktor
penghambat peningkatan profesionalisme guru yang belum bersertifikat di
Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Baradatu Kab. Waykanan. (1)hasil
penelitian menunjukkan faktor penghambat dari dalam, dari 40 responden
sebanyak 70% atau 28 guru berpendapat bahwa faktor penghambat dari dalam
peningkatan profesionalisme dari indikator faktor penghambat dari dalam (intern)masuk dalam kategori sedang. (2)Faktor penghambat dari luar (ekstern)dari 40
responden sebanyak 62,5% atau 25 guru berpendapat bahwa faktor penghambat
dari luar (ekstern)dalam peningkatan profesionalisme dari indikator faktor
penghambat dari luar (ekstern)masuk dalam kategori sedang. (3) Upaya sekolah
dalam mendorong guru untuk studi lanjut, dari 40 responden sebanyak 72,5% atau
29 guru berpendapat bahwa upaya sekolah dalam mendorong guru untuk studi
lanjut guna peningkatan profesionalisme dari indikator upaya sekolah dalam
mendorong guru untuk studi lanjut masuk dalam kategori sedang. (4)Upaya
sekolah dalam mengikutsertakan guru dalam pelatihan diklat dan workshop, dari
40 responden sebanyak 75% atau 30 guru berpendapat bahwa upaya sekolah
dalam mengikutsertakan guru dalam pelatihan guna peningkatan profesionalisme
dari indikator upaya sekolah dalam mengikutsertakan guu dalam pelatihan diklat
dan workshop masuk dalam kategori sedang.
%D 2012
%L eprints8629