@misc{eprints86480,
           month = {April},
           title = {PELESTARIAN TARI SETANGAN DI KABUPATEN PESISIR BARAT},
          author = {SAPUTRA RIKI },
         address = {UNIVERSITAS LAMPUNG},
       publisher = {FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN},
            year = {2025},
             url = {http://digilib.unila.ac.id/86480/},
        abstract = {Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelestarian tari Setangan di
Kabupaten Pesisir Barat. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode
deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah tokoh adat suka
marga, praktisi tari, Dewan Kesenian Pesisir Barat, sanggar seni atau komunitas
seni, Dinas Pariwisata Kabupaten Pesisir Barat dan masyarakat Pesisir Barat.
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi,
wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini mengacu pada konsep pelestarian
menurut Edy Sedyawati, berupa kegiatan perlindungan, pengembangan, dan
pemanfaatan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tokoh adat Bapak Zaidi dan
Dewan Kesenian Pesisir Barat yang paling berperan aktif dalam melakukan upaya
perlindungan. melalui pengelolaan tari Setangan pada komunitas seni yang
didirikan oleh Bapak Zaidi di Desa Suka Marga Kecamatan Bengkunat.
Sementara itu pendokumentasian tari Setangan oleh Dewan Kesenian Pesisir
Barat sudah dilakukan namun pendokumentasian tersebut dapat lebih
dimaksimalkan dengan cara melakukan pendokumentasian tari Setangan sebagai
konten utama pada channel youtube Jelajahkroe. Upaya pengembangan pada tari
Setangan yang sudah dilakukan dengan cara mengembangkan busana, waktu
pementasan dan penyesuaian ketentuan usia penari tari Setangan oleh tokoh adat
Bapak Zaidi dan dijadikan materi ajar di SMAN 01 Ngambur oleh praktisi tari
Bapak Marmansyah, S.Pd. Sedangkan upaya pemanfaatan tari Setangan sudah
dilakukan oleh tokoh adat, praktisi tari dan pemerintah daerah melalui bidang
kebudayaan, bidang promosi pariwisata dan bidang pendidikan. Jadi dalam
pelestarian tari Setangan perlu adanya sinergi dan kerjasama yang kolaboratif dari
semua pihak melalui kegiatan berupa perlindungan, pengembangan dan
pemanfaatan.

 
Kata kunci: Pelestarian, Tari, Setangan

 }
}