@misc{eprints8652, month = {Februari}, title = {PERBEDAAN SALINITAS DENGAN PAKAN ALAMI KOMBINASI TERHADAP PERTUMBUHAN Diaphanosoma sp. DI BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA LAUT LAMPUNG}, author = {1017021036 Gigih Janotama Putra}, address = {Universitas Lampung}, publisher = {Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam}, year = {2015}, url = {http://digilib.unila.ac.id/8652/}, abstract = {Zooplankton dari ordo Cladocera yaitu Diaphanosoma sp. merupakan pakan alami yang baik bagi larva ikan dan udang. Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan Diaphanosoma sp. adalah faktor pakan dan faktor lingkungan. Salah satu faktor lingkungan yang mempengaruhi pertumbuhan Diaphanosoma sp. adalah salinitas. Diaphanosoma sp. mempunyai keterbatasan dalam toleransinya terhadap salinitas sehingga mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangannya. Pakan alami yang banyak dimanfaatkan untuk budidaya Diaphanosoma sp. antara lain Tetraselmis sp., Nannochloropsis sp. dan Dunaliella sp. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh laju pertumbuhan Diaphanosoma sp. terhadap tingkat salinitas berbeda dengan pemberian pakan alami kombinasi. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Pakan Hidup (Zooplankton) Balai Besar Perikanan Budidaya Laut (BBPBL) Lampung pada bulan Januari sampai bulan Maret 2014. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan dan 4 ulangan. Data dianalisis dengan analisis sidik ragam (ANOVA) dan diuji lanjut dengan UJI Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf kepercayaan 95\%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan yang terbaik adalah yaitu media salinitas 10 ppt menghasilkan kepadatan populasi Diaphanosoma sp. tertinggi sebesar 880 ind/l dan laju pertumbuhan populasinya sebesar 26,45\%. Kata Kunci : Diaphanosoma sp., Salinitas, Kepadatan populasi, Laju Pertumbuhan Zooplankton of the order Cladocera i.e Diaphanosoma sp. is natural food for fish and shrimp larvae. Salinity is the one of enviromental factors that affect the Diaphanosoma sp. It has salinity tolerance limitation and influence its growth and development. Natural food for Diphanosoma sp. culture are Tetraselmis sp, Nannochloropsis sp. and Dunaliella sp. This research has been done to observe the growth rate of Diaphanosoma sp. media salinity level air natural food combination. This research have been done in Life Food Lab, Mariculture Development Agency at Lampung on January to March 2014. Complete Randomized Design (CRD) was applied with 6 treatments and 4 replications. Anova was used for analizing with 5\% LSD. The best treatment is 10 ppt salinity with the highest population density of Diaphanosoma sp. (880 ind/l) and highest growth rate 26,24\%. Keyword : Diapahnosoma sp., Salinity, Population Density, Growth rate } }