@misc{eprints86553,
           month = {Mei},
           title = {PENGARUH VARIASI KOMPOSISI SEMEN PCC AKTIF : SEMEN PCC
BEKU DAN WAKTU PERENDAMAN TERHADAP SIFAT MEKANIS,
SIFAT FISIS DAN KARAKTERISTIK PADA MORTAR},
          author = { Savela 	Yuyun	},
         address = {UNIVERSITAS LAMPUNG},
       publisher = {FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM },
            year = {2024},
             url = {http://digilib.unila.ac.id/86553/},
        abstract = {Mortar adalah campuran yang tersusun atas semen, pasir dan air yang memiliki
persentase berbeda. Semen merupakan salah satu komponen dalam campuran
pembuatan mortar yang berfungsi sebagai bahan perekat. Senyawa-senyawa kimia
dari semen Portland adalah tidak stabil, sehingga sangat cenderung untuk bereaksi
dengan air. Karena itu apabila semen dibiarkan terbuka, maka semen bisa mengeras
atau menjadi beku karena senyawa tersebut bereaksi dengan uap air yang ada di
udara. Oleh karena itu, dilakukan penelitian mengenai proses aktivasi semen PCC
beku dengan menambahkan semen PCC aktif sebagai campuran pembuatan mortar.
Variasi komposisi semen PCC aktif : semen PCC beku sebesar 100\% : 0\%, 35\% :
65\%, 30\% : 70\%, 25\% : 75\%, 20\% : 80\%, 15\% : 85\% dan 0\% : 100\%. Mortar
dicetak dengan ukuran 5x5x5 cm3

, direndam dalam air selama 7 hari, 14 hari dan
28 hari. Uji mekanis dilakukan yaitu kuat tekan, uji fisis meliputi uji massa jenis,

uji porositas dan uji absorpsi serta karakterisasi mortar semen yaitu XRF dan SEM-
EDS. Mortar dengan variasi semen PCC aktif 100\% dan 0\% semen PCC beku pada

umur perendaman 28 hari memiliki nilai kuat tekan tertinggi sebesar 6,1 MPa,
sedangkan mortar semen dengan variasi semen PCC aktif 0\% dan 100\% semen
PCC beku pada waktu perendaman 7 hari memiliki nilai kuat tekan terendah sebesar
1,5 MPa.
Kata Kunci: semen PCC aktif, semen PCC beku, kuat tekan, massa jenis, porositas,
absorpsi, XRF, SEM-EDS.
Mortar is a mixture composed of cement, sand and water that has different
percentages. Cement is one of the components in the mortar manufacturing mixture
that functions as an adhesive. The chemical compounds of Portland cement are
unstable, so it is very likely to react with water. Therefore, if the cement is left open,
the cement can harden or become frozen because the compound reacts with water
vapor in the air. Therefore, research was conducted on the activation process of
frozen PCC cement by adding active PCC cement as a mixture for making mortar.
Variation of active PCC cement composition: frozen PCC cement by 100\% : 0\%,
35\% : 65\%, 30\% : 70\%, 25\% : 75\%, 20\% : 80\%, 15\% : 85\% and 0\% : 100\%.
Mortar molded with a size of 5x5x5 cm3

, soaked in water for 7 days, 14 days and
28 days. Mechanical tests are carried out, namely compressive strength, physical
tests include density tests, porosity tests and absorption tests and characterization
of cement mortar, namely XRF and SEM-EDS. Mortar with a variation of 100\%
active PCC cement and 0\% frozen PCC cement at 28 days soaking age has the
highest compressive strength value of 6.1 MPa, while cement mortar with 0\% active
PCC cement variation and 100\% frozen PCC cement at 7 days soaking time has
the lowest compressive strength value of 1.5 MPa.
Keywords: active PCC cement, frozen PCC cement, compressive strength, density,
porosity, absorption, XRF, SEM-EDS.}
}