%A Ayunisa Puan Mutia %T KARAKTERISASI KOMPONEN KIMIAWI, MIKROBIOLOGI, SENSORI ABON IKAN REMPAH PADA BERBAGAI TEKNIK PENGADUKAN,LAMA PENYANGRAIAN, DAN PENDUGAAN UMUR SIMPAN DENGAN METODE ASLT (ACCELERATED SHELF-LIFE TESTING) ARRHENIUS %X Provinsi Lampung memiliki komoditas unggulan ikan nila ranau yang melimpah, namun mudah rusak pascapanen. Inovasi abon ikan rempah berbahan dasar ikan nila ranau menghadapi kendala penyangraian yang masih manual dan tanpa standar waktu. Penyempurnaan proses dapat dilakukan dengan variasi teknik pengadukan dan lama penyangraian yang terstandarisasi, serta teknik sterilisasi ozon untuk memperpanjang masa simpan. Penelitian ini mengkaji pengaruh teknik pengadukan dan lama penyangraian terhadap karakteristik kimiawi mikrobiologi sensori abon, menentukan perlakuan terbaik dengan metode De Garmo, serta memperkirakan umur simpan dengan metode ASLT-Arrhenius. Penelitian dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan dua faktor, teknik pengadukan (mesin dan konvensional) serta lama penyangraian (60, 75, 90, 105, dan 120 menit) dengan tiga ulangan. Data dianalisis menggunakan ANOVA dan BNJ 5%. Tahap kedua menguji efek sterilisasi ozon pada abon yang disimpan pada suhu 30?C, 40?C, dan 50?C dengan dua ulangan, dianalisis menggunakan metode ASLT-Arrhenius. Hasil penelitian menunjukkan teknik pengadukan berpengaruh terhadap kadar air, protein, aroma, warna, rasa, tekstur, dan penerimaan keseluruhan, tetapi tidak terhadap angka lempeng total. Lama penyangraian dan interaksinya dengan teknik pengadukan berpengaruh terhadap seluruh parameter mutu. Perlakuan terbaik adalah mesin pengaduk dengan penyangraian 105 menit, menghasilkan abon dengan kadar air 9.79%, protein 38.57%, dan angka lempeng total 1.53 log koloni/g, sesuai SNI 7690:2019, serta memiliki rasa, aroma, warna, dan tekstur sangat disukai. Umur simpan abon tanpa ozonisasi dalam kemasan aluminium foil mencapai 206,31 hari (6 bulan 24 hari). Kata kunci: abon ikan rempah, teknik pengadukan, lama penyangraian, umur simpan ASLT Arrhenius %D 2025 %I UNIVERSITAS LAMPUNG %L eprints86674