%A Salsabila Della %T ANALISIS MUSIKAL DAN NON MUSIKAL PADA PERTUNJUKAN MUSIK REMIX LAMPUNG OLEH GRUP SYILA MUSIK DI KOTA BANDAR LAMPUNG %X Penelitian ini membahas mengenai analisis musikal dan non musikal pada Pertunjukan Gup Syila Musik. Tujuannya, yaitu untuk mendeskripsikan serta mengetahui bagaimana analisis musikal dan non musikalnya. Metode yang digunakan, yaitu kualitatif dengan pendekatan deskrtiptif. Sumber data didapatkan melalui obervasi, wawancara, dan dokumentasi. Terdapat tiga teori yang digunakan, yaitu musikal dari buku Barnawi & Hasyimkan (2019), non musikal dari buku Barnawi (2020), dan analisis musik dari buku Hidayatullah (2022). Hasil penelitian menunjukan bahwa Grup Syila Musik berdiri pada tahun 2018. Terdapat dua aspek penyajian, yaitu musikal dan non musikal. Musikal meliputi instrumen, tangga nada, tabuhan, transkripsi. Terdapat tiga instrumen yang digunakan, yaitu keyboard Pa 50, Pa 700 dan DJ Controller. Tangga nada yang digunakan, yaitu 4#/E Mayor untuk lagu ?Baper Boleh Galau Gak Boleh x Bendera Merah Syila? dan ?Cak Culay Nabuy-Nabuy?. 7#/Cis Mayor untuk lagu ?Ikan Dalam Kolam?. Pada non musikal meliputi pemain, penonton, penyelenggara, tempat, tata kostum, tata cahaya, dan tata suara. Total pemain dan anggota berjumlah 21 orang. Penonton umumnya dari kalangan remaja hingga dewasa. Penyelenggara umumnya menanggap dalam rangka pernikahan dll. Grup Syila Musik telah tampil diberbagai tempat yang ada di dalam maupun luar Provinsi Lampung. Kostum seragam hanya digunakan oleh biduan. Lighting yang digunakan, yaitu Par LED RDW Trf A64 dan moving beam RDW Clara S. Sound system yang digunakan, yaitu sound system lapangan gantung dan speaker monitor. Selanjutnya pada analisis musikal, ketiga lagu yang dianalisis sama-sama menggunakan tempo allegro. Kata kunci : Musikal dan non musikal, Remix Lampung, Grup Syila Musik Kota Bandar Lampung. ABSTRACT MUSICAL AND NON-MUSICAL ANALYSIS OF LAMPUNG REMIX PERFORMANCES BY THE SYILA MUSIC GROUP IN BANDAR LAMPUNG CITY By Della Salsabila This research explores both the musical and non-musical dimensions of performances by the Syila Music Group. The objectives are to describe these performances comprehensively and to analyze their musical and non-musical components. The study employed a qualitative methodology with a descriptive approach. Data were collected through observations, interviews, and documentation. Three theoretical frameworks were utilized: musical aspects from the work of Barnawi & Hasyimkan (2019), non-musical aspects from Barnawi (2020), and musical analysis from Hidayatullah (2022). The findings revealed that the Syila Music Group, established in 2018, integrates both musical and non-musical elements in their performances. Musical aspects included instrumentation, scales, rhythms, and transcription. Three instruments were used: Pa 50 keyboard, Pa 700 keyboard, and DJ Controller. The scales employed were E major (4#/E) for the songs ?Baper Boleh Galau Gak Boleh x Bendera Merah Syila? and ?Cak Culay Nabuy-Nabuy,?. C-sharp major (7#/C?) for ?Ikan Dalam Kolam.? Non-musical aspects encompassed performers, audience, organizers, venue, costume design, lighting, and sound systems. The group comprised 21 members. The audience ranged from teenagers to adults, and the group was often hired for events such as weddings. They have performed both within and outside the Lampung Province. Only vocalists wore uniforms. The lighting included Par LED RDW Trf A64 and moving beam RDW Clara S. The sound system comprised a field hanging sound system and monitor speakers. Musically, all three analyzed songs were performed in allegro tempo. Keywords: Musical and Non-Musical, Lampung Remix, Syila Music Group Bandar Lampung City. %C UNIVERSITAS LAMPUNG %D 2024 %I FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN %L eprints86811