title: PEMANFAATAN MUSEUM LAMPUNG SEBAGAI SUMBER BELAJAR    SEJARAH DI SMA ADIGUNA BANDAR LAMPUNG
creator: TRI , RATNO 	
subject: 370 Pendidikan
description: Museum memiliki peranan yang besar dalam menjaga benda-benda bersejarah. Selain itu  museum juga berperan dalam pelestarian hasil kebudayaan di suatu tempat. Sebuah  museum akan menjadi tempat simpan dan kelola bermacam-macam benda- benda  warisan budaya secara baik, dan akan menjadi pembelajaran bagi para penerus bangsa.  Secara keseluruhan, museum berperan penting dalam melestarikan sejarah dan budaya,  serta memberikan akses kepada masyarakat untuk mempelajari dan menghargai warisan  masa lalu. Penelitian ini bertujuan mengetahui kendala yang dihadapi dalam optimalisasi  Museum Lampung, sebagai sumber sejarah bagi siswa sekolah menengah atas di Bandar  Lampung. Hasil Penelitian Bentuk Optimalisasi Museum Lampung kepada peserta didik  dilakukan media gambar serta dengan cara pemberian tugas yang berkaitan dengan  Museum Lampung dan juga menerapkan model pembelajaran outdoor learning yang  mana peserta didik diajak langsung untuk melihat situs Sejarah, yang ada di sekitar  sekolah mereka. Manfaat yang dapat diperoleh yakni dapat mengetahui Sejarah, yang ada  di lingkungan sekitar tanpa hams pergi jauh untuk melihat peninggalan Sejarah,  megalitikum. Kurangnya dukungan dari pemerintah, dalam hal publikasi ke public  sehingga keberadaan Museum Lampung kurang bisa memberikan daya tarik dan tidak  mampu menjadi sebuah objek wisata yang sifatnya edukasi Sejarah. Pelestarian budaya,  pelestarian budaya yang minim akibat kemajuan teknologi, yang mana dalam  perkembangan zaman sudah tidak digunakan pemanfaatan (batu lumpang) batu dan kayu  untuk mengolah hasil bumi melainkan semua proses pengolahan menggunakan mesum,  sehingga pengolahan yang sifatnya tradisional sudah sangat minim dilakukan oleh  masyarakat setempat.  Kata Kunci : Museum Lampung, Pemanfaatan Belajar, Peserta Didik    Museums have a big role in preserving historical objects. In addition, the museum  also plays a role in preserving the results of culture in a place. A museum will be  a place to store and manage various objects of cultural heritage properly, and  will be a lesson for the nation's successors. Overall, museums play an important  role in preserving history and culture, as well as providing access to the public to  learn and appreciate the heritage of the past. This study aims to determine the  obstacles faced in optimising Lampung Museum as a historical resource for high  school students in Bandar Lampung. Research Results The form of optimisation of  Lampung Museum to students is carried out by drawing media and by giving  assignments related to Lampung Museum and also applying an outdoor learning  model where students are invited directly to see historical sites around their  school. The benefits that can be obtained are being able to know history in the  neighbourhood without having to go far to see historical relics, megalithic. Lack  of support from the government, in terms of publication to the public so that the  existence of Lampung Museum is less able to provide attraction and is not able to  become a tourist attraction that is educational in nature History. Cultural  preservation, minimal cultural preservation due to technological advances, which  in the development of the times have not used the use of (lumpang stone) stone  and wood to process crops but all processing processes using mesum, so that  traditional processing is very minimal by the local community.  Keywords: Lampung Museum, Learning Optimisation, Students
date: 2024-05-30
type: Tesis
type: NonPeerReviewed
format: text
identifier: http://digilib.unila.ac.id/87278/1/ABSTRAK%20-%20Tri%20Ratno.pdf
format: text
identifier: http://digilib.unila.ac.id/87278/2/TESIS%20FULL%20-%20Tri%20Ratno.pdf
format: text
identifier: http://digilib.unila.ac.id/87278/3/TESIS%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN%20-%20Tri%20Ratno.pdf
identifier:   TRI , RATNO   (2024) PEMANFAATAN MUSEUM LAMPUNG SEBAGAI SUMBER BELAJAR SEJARAH DI SMA ADIGUNA BANDAR LAMPUNG.  Masters thesis, UNIVERSITAS LAMPUNG.   
relation: http://digilib.unila.ac.id/87278/