%A Kusuma Maryuki %T MANAJEMEN PENGELOLAAN SAMPAH DI KOTA BANDAR LAMPUNG PERIODE 2021-2023 %X Perkembangan persoalan sampah di Kota Bandar Lampung yang terjadi selama ini disebabkan oleh semakin meningkatnya jumlah penduduk secara pesat yang menyebabkan kuantitas sampah akibat kegiatan rumah tangga ataupun aktifitas- aktifitas lainnya. Selain itu, perkembangan sampah di Bandar Lampung juga dipengaruhi oleh berkembangnya budaya konsumerisme dan rendahnya kesadaran masyarakat Bandar Lampung yang menyebabkan meningkatnya sampah di kota ini. Persoalan ini kemudian menjadi perhatian dari Pemerintah Kota Bandar Lampung melalui Dinas Lingkungan Hidup Untuk mengembangkan manajemen pengelolaan sampah yang lebih efektif pada tahun 2021-2023. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manajemen pengelolaan sampah di Kota Bandar Lampung dan penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data sekunder yang di dukung oleh observasi dan wawancara, sedangkan beberapa teori yang digunakan adalah teori pemerintah, konsep WOS (Whole of Society), serta teori manajemen pengelolaan sampah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa manajemen pengelolaan sampah oleh Pemerintah Kota Bandar Lampung melalui Dinas Lingkungan Hidup dijalankan melalui sosialisasi untuk membangun kesadaran dan sikap pro-aktif masyarakat terhadap penanganan sampah, serta melalui optimalisasi fungsi manajemen sampah pengelompokan dan pewadahan, pengumpulan, pangkutan serta pengolahan sampah dari tingkatan rumah tangga, TPS hingga ke TPA untuk kemudian dilanjutkan dengan pengolahan dengan melibatkan berbagai pihak. Kata kunci: Manajemen pengelolaan sampah, Bandar Lampung, pengelompokan dan pewadahan, pengumpulan, pangkutan, pengolahan sampah. The development of the waste problem in the city of Bandar Lampung that has occurred so far is due to the rapidly increasing population which has resulted in a large amount of waste resulting from household activities or other activities. Apart from that, the development of waste in Bandar Lampung is also influenced by the development of consumerist culture and the low awareness of the people of Bandar Lampung which has caused an increase in waste in this city. This issue then became the attention of the Bandar Lampung City Government through the Environmental Service to develop more effective waste management in 2021-2023. This research aims to determine waste management in Bandar Lampung City and this research uses descriptive qualitative research methods with secondary data collection techniques supported by observation and interviews, while several theories used are government theory, the WOS (Whole of Society) concept, as well as waste management theory. The results of this research show that waste management by the Bandar Lampung City Government through the Environmental Service is carried out through outreach to build awareness and a pro-active attitude in the community towards waste handling, as well as through optimizing the waste management function of grouping and containing, collecting, transporting and processing waste from household level, TPS to TPA and then continued with processing involving various parties. Keywords: Waste management, Bandar Lampung, grouping and storage, collection, transportation, waste processing %C UNIVERSITAS LAMPUNG %D 2024 %I FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK %L eprints87351